"Apa yang sedang kau pikirkan dengan raut wajah seperti itu, Kayla? Kau masih memikirkan masalah tadi pagi dengan Tiago, hmm?" tanya Magda sambil tetap melajukan mobilnya. "Ah, tidak, Dokter," dusta Kayla. Magda pun mengembuskan napas panjangnya. "Baiklah, jangan dipikirkan, kau juga pergi karena memang kau tidak betah. Ya sudah, sekalian pergi yang jauh saja! Aku akan mengajakmu ke rumah Tante dari mantan suamiku, tapi aku sudah menganggapnya keluarga dekatku." "Tapi aku masih tidak enak, Dokter. Apa tidak masalah kita di sana?" "Justru dia akan senang sekali karena dia tidak menikah dan dia tinggal sendiri." "Benarkah? Aku takut merepotkan." "Tidak masalah! Lagipula ini hanya sementara sampai kau mendapatkan rumah kontrakan di daerah sana." Kayla pun berpikir sejenak sebelum ia mengangguk. "Hmm, baiklah. Maaf merepotkan!" "Repot apa? Kau sudah kuanggap adikku sendiri. Hmm, tapi baiklah, bagaimana kalau kita mampir ke toko roti dulu untuk mengganjal perut karena perjalanannya
Baca selengkapnya