Tepat pukul lima lebih seperempat, mobil Zarch tiba di sebuah stasiun. Laki-laki itu menggendong Cassel, bersama Dalena dan juga Raccel mereka masuk ke dalam stasiun. Zarch langsung membelikan tiket untuk Dalena dan anak-anaknya. "Dalena, ini tiketnya." Zarch menyerahkan tiga tiket tersebut. Laki-laki itu pun menurunkan Cassel, segera Dalena menggenggam tangan Cassel dengan hangat. Tanpa aba-aba, tiba-tiba saja Zarch langsung memeluk Dalena dengan sangat erat. "Berjanjilah untuk baik-baik saja sampai kau tiba di London. Aku akan segera menyusulmu," ujar Zarch berbisik.Pelukan itu dibalas oleh Dalena, ia tahu sahabatnya ini pasti sangat khawatir. "Iya Zarch, terima kasih banyak sudah mengantarku sejauh ini." Zarch mengangguk, laki-laki itu mengecupi pipi Cassel dan Raccel, meminta kedua anak itu untuk berhati-hati. Barulah Dalena kembali menarik kopernya, ia dan si kembar melambaikan tangan pada Zarch. "Byeee Om!" pekik si kembar sangat ceria. Dalena dan kedua anaknya masuk
Last Updated : 2024-07-01 Read more