Home / Romansa / PENYESALAN MANTAN SUAMI / Chapter 41 - Chapter 50

All Chapters of PENYESALAN MANTAN SUAMI: Chapter 41 - Chapter 50

456 Chapters

Bab 41

RowanHari ini aku berharap untuk melalui malam yang luar biasa bersama Emma, tetapi semuanya dihancurkan ketika aku melihat Ava berkencan dengan Ethan.“Rowan?” Emma memanggilku, tetapi otakku benar-benar seakan menjadi macet.Di sana ada Ava tengah bergandengan dengan pria lain. Awalnya kupikir mataku salah liat. Aku senang karena melihat Ethan keluar bersama wanita lain, dan membuktikan dia adalah serigala. Semuanya sirna ketika kusadari wanita yang bersamanya itu adalah Ava.Ava terlihat benar-benar cantik. Belum pernah kulihat dia seperti ini. Kulitnya yang sempurna dan gaun hitam yang dikenakannya menunjukkan bentuk tubuhnya.Aku sudah melihatnya telanjang sebelumnya, tapi ini berbeda. Dia berdandan, sesuatu yang tidak pernah dilakukannya ketika kami bersama. Mungkin karena aku tidak pernah mengajaknya keluar dan masa bodoh dengannya.Aku melihat Ethan menyelipkan rambutnya di telinganya. Darahku seakan mendidih, tetapi hal itu diperparah dengannya yang mengelus pipinya sebelum m
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 42

EmmaAku belum bergerak bahkan seinchi pun sejak Rowan pergi. Aku merasa seperti ada tembok di hadapanku yang menghalangiku untuk kabur. Tidak ada yang bisa menenangkan rasa sakit yang kurasakan di dalam sini.Segalanya terasa sakit dan aku tidak tahu bagaimana untuk menghentikannya. Aku tidak tahu apa yang harus kulakukan atau bagaimana cara bereaksi.Mengapa ini semua terjadi padaku? Itu adalah pertanyaan yang kerap kutanyakan pada diriku, tetapi tidak ada jawaban untuk itu. Tidak ada petunjuk mengapa aku masih mengalami hal buruk, bahkan setelah aku mendapatkan Rowan.Aku merasakan tetesan air mataku jatuh di wajahku. Aku benci menjadi lemah. Aku benci menangis. Aku mengusap tangisanku dengan kasar, marah pada diriku karena membiarkannya jatuh.Ketika Ayah meninggal, aku hancur. Aku adalah putrinya dan dia adalah pahlawanku. Aku tidak bisa menghabiskan waktu banyak dengannya karena aku pindah ke kota lain, tetapi ketika kami bertemu, aku sangat senang menghabiskan waktu bersamanya.
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 43

Seperti yang kukatakan sebelumnya, Ava bukanlah orang penting bagi kami, lalu mengapa ada orang yang mau menargetnya?Merrisa menghela nafas, “Kalau aku di situ, aku akan memukulmu, Emma. Kamu adalah pengacara dan kamu bersikukuh kalau adikmu mampu melakukan itu semua itu pada dirinya hanya untuk mendapatkan Rowan?”“Justru karena aku pengacara, aku yakin akan itu. Kamu tidak tahu seberapa gilanya wanita hanya untuk mendapat perhatian dari mantannya setelah mantannya melupakan segalanya,”Aku pernah menangani kasus mantan istri dan mantan pacar setelah mereka menyakiti orang lain dan orang yang mereka sayangi demi mendapatkan pria mereka lagi.“Orang-orang melakukan hal gila ketika mencintai, dan gila adalah nama tengah Ava.” Imbuhku.Ketika kami remaja, Ava melakukan apa pun untuk mendapatkan perhatian Rowan. Dia melakukannya sejauh sampai dia menyabotase kencan kami, menghancurkan gaun yang kupilih untuk bertemu Rowan dan dia pernah menaruh cat rambut hijau di sampoku. Itu hanya bebe
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 44

Hai para pembaca yang kukasihi, aku ingin meminta maaf sebelumnya karena aku tidak dapat memperbarui buku ini. Aku tahu aku akan bertentangan dengan kata-kata yang aku berikan kepada Anda dan untuk itu aku benar-benar minta maaf. Banyak hal yang terjadi pada diri aku sehingga kondisi mental aku berantakan dan aku tidak bisa fokus atau melakukan apa pun dalam hal ini.Aku menyukai buku ini dan aku memiliki ide-ide hebat untuknya, tetapi dengan kelelahan aku saat ini, aku takut akan merusaknya. Aku sudah merasa buku ini tidak mengalir seperti yang seharusnya. Tidak adil bagi Anda atau buku ini jika aku tidak memberikan yang terbaik atau hanya menulis demi menulis.Tolong pahami bahwa aku tidak meninggalkan atau menyerah pada buku ini, aku hanya butuh sedikit waktu untuk menenangkan pikiran aku sebelum aku bisa kembali menulis. Kalian berhak mendapatkan cerita yang luar biasa dan aku akan kecewa pada diri aku sendiri jika aku tidak memberikannya kepada kalian.Aku tidak akan pergi lama
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 45

AvaPikiranku masih melayang pada aksi Rowan beberapa hari lalu. Aku tidak tahu apa yang terjadi padanya. Apakah dia ingin menghancurkan hubungannya dengan Emma? Apakah dia ingin aku mendapat masalah lebih banyak dengannya?Dia sudah berpikir bahwa aku ingin mendapatkan prianya. Bahwa aku akan melakukan apa pun yang kubisa agar bisa mengambilnya dari dia. Apa yang tidak dimengerti olehnya adalah aku hanya ingin kedamaian. Aku tidak ingin Rowan. Aku sudah mengalaminya, mencobanya dan mendapat batunya.‘Apakah kamu yakin?’ Suara kecil yang menyebalkan itu muncul di kepalaku. ‘Kamu tidak bisa menghindar dari fakta bahwa kamu menyukai ciuman itu. Itulah ciuman yang selalu kamu dambakan. Ciuman yang membara.’Aku membuang pikiran itu. Itu salah. Aku sudah memutuskan untuk melupakan Rowan dan mencari kehidupan serta cintaku sendiri. Hanya karena reaksi tubuhku mengkhianatiku, itu tidak berarti apa pun. Reaksiku benar-benar wajar, tidak ada yang lebih.‘Teruslah berbohong pada dirimu.’ Suara
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 46

Kamu berhak untuk dicium seperti bumi dapat berakhir beberapa menit setelahnya.” Perkataan Ruby menarikku ke kenyataan. Tanganku digenggamnya, memberiku dukungan dan semangat.Aku melihatnya dan menghela nafas lega. Dia tidak melihatku dengan kasihan atau simpati. Aku tidak memerlukannya.“Jadi, selain itu, apakah segalanya berjalan lancar?” Tanyanya.“Iya. Walau aku juga melihat Rowan dan Emma. Sepertinya mereka juga sedang berkencan.”“Serius?”“Iya.” Aku menjawab lalu meneguk minumanku. Mencoba melupakan bagaimana mereka sangat cocok bersama.Emma benar. Dia dan Rowan cocok. Semua orang setuju dan aku baru saja sadar.“Yah, kuharap Rowan melihat seberapa cantik dirimu dan kuharap dia menyesal telah melepaskan dirimu yang cantik.”Aku tertawa. Ruby benar-benar bagus bagi kepercayaan diriku. Baru kali ini ada manusia yang tidak terobsesi dengan seberapa cantiknya Emma. Akhirnya, seseorang yang tidak membandingkanku atau mengatakannya cantik di depan mataku.“Itu saja? Tidak ada hal la
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 47

Aku baru saja selesai bersih-bersih ketika ponselku berdering. Untuk beberapa alasan, aku selalu yakin bahwa bersih-bersih itu menenangkan. Ini adalah caraku untuk melupakan apa yang sedang membuatku stres.Karena aku sudah bisa berjalan dengan benar dan mengurus diriku sendiri, aku membiarkan Lydia pergi. Dia sangatlah membantu, tetapi aku tidak membutuhkan suster lagi. Selain itu, aku lebih memilih untuk mandiri.Aku menyeberangi ruangan dan mengambil ponselku. Untuk beberapa saat, aku tergoda untuk menolak panggilan itu ketika kulihat nama Ruby yang menelepon. Aku masih sedikit tersinggung akan apa yang dikatakannya, tetapi sebagian diriku juga mengertinya. Aku juga akan melakukan apa pun untuk pria yang kucintai, termasuk membuatnya berbaikan dengan adiknya yang terasing.“Hai.” Aku menjawab sembari berjalan ke kamarku.“Maafkan aku, Ava. Aku melewati batas ketika aku berjanji untuk tidak pernah berbicara tentang Travis.” Suaranya yang penuh dengan perasaan membuatku luluh.Dia ter
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 48

“Tentu, aku mengerti,” dia berhenti sejenak. “Kita masih teman, ‘kan? Aku berjanji akan menepati janjiku dan tidak menyebut Travis lagi.”“Tentu, kita teman. Jangan khawatir.” Kataku dengan sungguh-sungguh.“Terima kasih,” katanya dengan riang. “Silakan menghabiskan waktu dengan Noah. Bilang padanya aku mengucapkan salam dan selamat malam!”“Kamu juga, Ruby.”Aku memutus sambungan dan mengambil nafas banyak-banyak. Karena Noah sudah mematikannya, aku meneleponnya balik.“Halo?” Aku membeku ketika mendengar suara ibuku di seberang ponsel.Aku belum berbicara dengannya sejak di bandara. Di antara orang-orang yang menyakitiku, dialah yang lebih menyakitiku. Seorang Ibu seharusnya mengasihi dan menyayangi anaknya, tetapi aku tidak mendapatkan keduanya dari ibuku. Maksudku, bagaimana mungkin dia bisa berpaling dariku? Bagaimana mungkin dia bisa memperlakukanku seperti bukan siapa-siapa?Sekarang karena aku sudah memiliki anakku sendiri, aku tidak mengerti bagaimana dia bisa melakukan itu. A
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 49

Aku membuka mataku dan menemui diriku ada di ruang tengah, dengan kedua tanganku diikat di belakang kursi.“Ah, akhirnya kamu bangun. Aku sudah bertanya-tanya berapa kama kamu akan bangun. Aku lebih suka korbanku sadar ketika aku membunuh mereka.” Suara lelaki itu membuatku merinding.Dia berjalan berkeliling dan akhirnya aku bisa melihatnya. Setidaknya kebanyakan bagian wajahnya tertutupi. Tubuhnya besar dan berotot. Lengannya saja terlihat dapat menghancurkan kepala orang. Aku tahu bahwa orang ini pasti bahwa dan bukan karena aku sekarang menjadi korbannya. Ada sesuatu yang menyeramkan akan orang ini.Dia duduk di depanku, dengan segelas anggur di tangannya. Gelas dan anggurku. Dia benar-benar membuat dirinya nyaman, seakan ini adalah rumahnya.Aku mencoba untuk melepas ikatannya, tetapi talinya begitu kuat.“Coba saja sekuat tenaga, tetapi kamu tidak akan lari dariku kali ini,” dia tertawa. “Kamu sudah membuatku dalam masalah dan aku tidak suka masalah.”“Siapa kamu dan apa yang kam
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more

Bab 50

“Pikirmu kamu bisa lepas dariku dengan mudah?” Geramnya.Aku menaikkan kakiku, menendang alat viralnya. Aku kembali berdiri dan kabur entah ke mana. Aku hanya ingin menjauh darinya.Dia pulih dengan cepat, karena segera setelah itu aku merasakan tangan yang mencengkeram mata kakiku. Dia menarikku dan aku terjatuh dengan benturan di daguku yang menatap lantai. Dia berada di atasku sebelum aku bisa pulih dari dampak benturan.“Dasar jalang!” Teriaknya sebelum menampar wajahku dengan keras.Untuk beberapa saat, aku merasa pandanganku berkunang-kunang dan kabur. Dipukul oleh pria rasanya sakit.“Karena kamu membuat segalanya sulit bagiku, aku akan bersenang-sennag denganmu sebelum membunuhmu.” Ujarnya dengan nada jahat.Aku tidak perlu lagi berpikir apa yang dimaksud olehnya. Aku merasakan tangannya di pinggangku dan dia mencoba untuk menarik celana piyamaku turun. Ketakutan menyelimutiku. Inikah caraku mati? Diperkosa dan dibunuh di rumahku sendiri?Aku melawannya, tetapi dia menekan kedu
last updateLast Updated : 2024-05-14
Read more
PREV
1
...
34567
...
46
DMCA.com Protection Status