"Daud, kamu ... berani-beraninya kamu ngomong seperti itu ...." Arum hampir saja pingsan karena kesal mendengar perkataan Daud."Pecundang, wajar saja kakakmu memakimu bajingan. Kamu benar-benar bukan manusia," kata Ehsan sambil menepuk wajah Daud. "Tapi, penampilanmu bagus juga. Kamu nggak ada urusan lagi di sini. Kakakmu akan jadi pelacurku kelak, pergi sana!" Usai berkata demikian, Ehsan menyuruh bawahannya untuk melepaskan Daud."Terima kasih, Kak Ehsan! Kamu adalah orang tua angkatku, aku nggak akan lupakan jasamu ini!" Daud bahkan berterima kasih kepada Ehsan dengan antusias. Setelah itu, dia langsung berlari keluar dari restoran tanpa melihat Arum lagi sama sekali."Arum, ikut kami pergi. Kalau nggak, aku akan membuatmu tersiksa!" ancam Ehsan."Nggak, aku nggak akan ikut kalian. Dia yang berutang sama kalian, nggak ada hubungannya denganku! Cepat pergi dari sini. Kalau nggak, aku akan lapor polisi untuk menangkap kalian!" teriak Arum sambil melangkah mundur."Huh! Nggak ada guna
Last Updated : 2024-07-05 Read more