All Chapters of Pengorbanan Dibalas Pengkhinatan Cinta: Chapter 51 - Chapter 60

630 Chapters

Bab 51

Jelas-jelas Kyra tidak melakukan apa-apa, tetapi dia malah dituduh oleh Deven. Kyra mengambil gelas di meja, lalu berteriak, "Iya, memang aku yang memberimu obat! Aku melakukan semuanya karena cemburu dengan Irish. Deven, apa kamu puas dengan jawaban ini?"Kyra merasa dirinya gila karena mengkhawatirkan Deven malam-malam begini. Kyra bahkan pergi membeli obat dan memanaskan air untuk Deven. Kyra merasa seperti wanita rendahan, dia memang salah.Kyra membanting gelas hingga pecahan gelas berserakan di lantai. Air hangat memercik ke jubah mandi Deven. Kyra kembali ke kamarnya, lalu menelungkup di tempat tidur sambil menangis. Kenapa semua yang dilakukannya salah? Deven tidak pernah mengindahkan kebaikan dan perhatian Kyra. Setelah membeli tiket pulang untuk besok, Kyra pun tertidur.Kyra bermimpi dia bermain ayunan di kediaman Keluarga Scott. Dia berteriak saat ayunannya tiba-tiba didorong dengan kuat. Kyra berbalik dan melihat Deven yang sedang mendorongnya. Kemudian, Deven memeluk ping
Read more

Bab 52

Tubuh Deven menegang. Kemudian, dia berusaha menenangkan dirinya. Deven berbalik dan melihat Kyra yang memejamkan mata sembari mengernyit. Kyra juga terus mengigau. Sebelum Nelson mengidap Alzheimer, Kyra meminta Deven untuk tidak meninggalkannya. Pada saat itu, Deven masih bisa membohongi dirinya sendiri.Namun, sekarang Grup Scott sudah jatuh ke tangan Deven dan ayah Kyra adalah pembunuh kedua orang tua Deven. Seharusnya, Deven dan Kyra tidak boleh bersama karena masalah di antara mereka tidak bisa diselesaikan.Deven yang merasa kalut melepaskan jari-jari tangan Kyra yang menggenggam tangannya. Dia pergi tanpa ragu sedikit pun. Pintu kamar ditutup.Kyra menggeleng, lalu berkata seraya menangis, "Hidupku nggak lama lagi ... aku mengidap kanker hati stadium akhir ... Deven ...."Kyra membuka matanya. Kamar tidur sangat gelap. Kyra menyalakan lampu. Bantalnya sudah dibasahi air mata. Tadi, Kyra bermimpi dirinya bermain ayunan di taman kediaman Keluarga Scott. Namun, tali ayunan tiba-ti
Read more

Bab 53

Seharusnya, Deven tidak mencurigai wanita sebaik Irish. Deven menghapus pesan yang sudah diketiknya, lalu mematikan ponselnya. Dia tampak lelah. Deven menghabiskan anggur di dalam gelasnya sambil mengingatkan diri sendiri, 'Deven, kamu hanya terbiasa mengasihani Kyra. Setelah kamu terbiasa menyiksa Kyra, semuanya pasti akan menjadi lebih mudah.'Begitu turun dari pesawat, Alex sudah menunggu Deven. Dia menghampiri Deven, lalu melapor, "Pak Deven, penyelidikanku sudah membuahkan hasil.""Siapa pelakunya?" tanya Deven sambil berjalan.Alex menjawab, "Bu Irish memberi kabar kepada awak media yang mengerumuni Bu Kyra malam itu."....Kyra sama sekali tidak bisa tidur malam itu. Kualitas tidurnya makin buruk. Kyra memandangi salju yang turun dan gunung yang berada di kejauhan. Dia juga melihat bangunan yang tinggi dan langit yang perlahan menjadi terang. Pada pagi hari, akhirnya badai salju pun mereda.Kyra menunggu sampai pukul 9 pagi. Dia baru menelepon Alex, lalu Alex memberi tahu Kyra l
Read more

Bab 54

Pria itu berambut cepak dan berpakaian kasual. Dia memegang pena dan buku. Pria ini adalah polisi yang membubarkan sekelompok reporter di depan gedung Grup Scott waktu itu. Dia juga pernah memberi salep kepada Kyra.Polisi itu tersenyum. Dia tampak elegan saat berbicara, "Kasus Alba belum selesai. Aku baru pulang setelah menyelesaikannya.""Apa Alba pernah menjadi suster di Rumah Sakit Umum Kota Arendalle?" tanya Kyra.Polisi itu mengangguk, lalu menjawab, "Di data Alba memang tertulis seperti itu. Tapi, dia sudah mengundurkan diri 3 hari yang lalu."Kyra merasa aneh. Dia menanggapi seraya mengernyit, "Fasilitas di tempat kerjanya begitu bagus. Banyak orang yang ingin bekerja di rumah sakit itu, tapi nggak berhasil. Kenapa dia malah mengundurkan diri?"Polisi menjelaskan, "Dari hasil penyelidikan kami, Alba menderita depresi semasa hidupnya. Kali ini, seharusnya dia datang ke Desa Triron untuk bunuh diri setelah meninggalkan pekerjaannya."Kyra menggeleng dan menimpali, "Aku pernah ber
Read more

Bab 55

Irish memandang Mia dan berkata sembari berlinang air mata, "Bibi Mia, bukannya dulu kamu pernah bilang kamu itu ibu angkatku dan Paman Nelson itu ayah angkatku? Sekarang, Ayah Angkat baru dioperasi. Sebagai anak angkat, apa salahnya kalau aku membeli buah dan bunga untuk menjenguk Ayah Angkat?"Sebenarnya, Mia bukan orang yang temperamental. Namun, Irish sudah menggoda Deven dan merusak pernikahan Kyra. Melihat wajah Irish yang menjijikkan, Mia langsung menampar Irish dan menegur, "Menantuku nggak ada di sini! Untuk apa kamu berpura-pura? Kamu itu wanita yang licik, nggak usah berlagak di depanku! Bawa barangmu dan pergi dari sini!"Irish menimpali, "Ibu Angkat, dulu kamu nggak begini. Apa salahku? Kalau aku berbuat salah, kamu harus memberitahuku. Aku dan Deven nggak punya hubungan apa-apa. Dia hanya kakak iparku. Aku juga membujuk Deven untuk menjaga pernikahannya dengan Kyra. Tolong beri aku waktu lagi untuk membujuk Deven. Boleh, nggak?"Irish menutup wajahnya seraya menangis ters
Read more

Bab 56

Kyra histeris. Dia menarik pakaian Irish dan menyeretnya ke samping kolam air mancur di rumah sakit. Kulit lembut Irish sontak bergesekan dengan lantai hingga terkelupas."Kyra, kamu gila ya? Lepaskan aku, cepat lepaskan aku!" seru Irish. Dia terus berusaha memberi perlawanan. Ini adalah kali pertama dia menyadari betapa kuatnya Kyra. Dia sama sekali tidak bisa melepaskan diri.Sebelum Irish bisa bereaksi, Kyra telah meraih rambut keritingnya dan mendorongnya ke dalam kolam air mancur. Air keruh di sana terus masuk ke dalam mulut dan hidung Irish.Wanita itu melawan sekuat tenaga, tetapi sia-sia. Ketika Irish hampir sesak, Kyra baru menariknya dan berucap sambil tersenyum sinis, "Menyenangkan, 'kan? Asyik nggak? Kalau nggak tunjukkan kehebatanku, kamu kira aku gampang ditindas, 'kan?"Irish membalas, "Kyra, aku bakal kasih tahu Deven. Aku ...."Kata-kata ini membuat Kyra murka. Begitu mendengar nama Deven, dia teringat bagaimana pria itu menolak minum obat yang dibelinya dan bahkan ber
Read more

Bab 57

"Cepat minta maaf!" pinta Deven dengan nada dingin.Kyra langsung tersenyum pahit. Deven ternyata begitu pilih kasih? Segera setelah itu, Kyra bertanya, "Kamu bahkan nggak tanya apa yang terjadi dulu?""Salah, ya salah. Kenapa kamu masih membela diri? Kyra, cepat minta maaf. Aku nggak mau ulangi lagi!" tegas Deven.Pria itu melepas jasnya dan meletakkannya di bahu Irish. Wanita itu menyelinap ke dalam pelukan Deven seraya berucap, "Terima kasih, Deven."Kyra lagi-lagi tersenyum pahit. Suaminya pernah berjanji bahwa pakaiannya tidak akan pernah dikenakan oleh wanita lain selain Kyra. Sebab, Kyra tidak suka mencium aroma wanita lain pada pakaian pria itu. Deven jelas sudah menyetujuinya. Namun ternyata, janji pria hanyalah kebohongan belaka. Kyra sendiri yang terlalu naif. Dia telah memercayai kebohongan itu."Maunya disuruh ibumu? Oke, aku bakal turuti keinginanmu." Usai berkata demikian, Deven mengeluarkan ponselnya dan mencari nomor Mia.Ketika hendak menelepon, Kyra menatapnya seraya
Read more

Bab 58

"Aku lagi bicara sama Alex. Kamu nggak perlu sampai nguping, 'kan?" sindir Deven dengan dingin.Setelah dilirik Deven, Alex langsung menggendong Irish dengan enggan. Tentunya Irish juga tidak ingin digendong oleh bawahan seperti Alex. Hanya saja, Deven terus berjalan di depan tanpa berbalik. Irish agak bingung. Kenapa pria ini tampak sangat peduli padanya di depan Kyra, tetapi malah menjaga jarak di belakangnya?Irish dibawa ke kamar pasien, lalu direktur rumah sakit memeriksanya secara pribadi. Selain minum air kotor dan ada memar di lengannya, tidak ada yang serius.Begitu Alex berbalik dan hendak keluar dari kamar, Irish menjadi gelisah dan segera menarik lengan Deven. Dia bertanya, "Deven, kamu nggak percaya padaku?""Merasa bersalah?" tanya Deven. Dia menepis tangan Irish, lalu memberi isyarat kepada Alex. Alex sangat bisa diandalkan. Beberapa menit kemudian, rekaman CCTV sudah didapatkannya. Kini, kebenaran telah terungkap.Suasana di kamar pasien menjadi sangat hening, Deven me
Read more

Bab 59

Irish mengerucutkan bibirnya sambil menangis tersedu-sedu.Pandangan tajam Deven tiba-tiba melembut. Dia memandang Irish sambil berbicara, "Budimu akan kubalas, tapi itu bukan berarti kamu bisa sembarangan balas dendam pada orang-orangku. Tindakanmu ini sangat nggak menghargaiku.""Deven, apa maksudmu? Kamu nggak mau balas dendam lagi?" tanya Irish. Dia menatap pria itu dengan kaget. Padahal Deven sangat membenci Kyra, kenapa masih melindunginya seperti ini?Deven bangkit dan melihatnya dari atas, lalu berujar, "Kamu istirahatlah di rumah sakit selama beberapa hari ini. Tenangkan dulu dirimu. Aku akan balas dendamku sendiri. Kalau kamu berani bertindak di luar batas dan melukai orang-orangku lagi, jangan salahkan aku yang kejam. Kyra masih istriku sekarang. Kalau kamu menindasnya, itu sama saja dengan mempermalukanku."Irish sangat marah dan cemburu. Deven bisa-bisanya berkata bahwa Kyra adalah orangnya dan juga istrinya. Padahal sudah dendam kesumat, tetapi Deven masih bersedia melind
Read more

Bab 60

Dalam balutan sweter, Kyra yang bersosok kurus berjalan keluar. Dia terlihat sangat pucat. Tadi, Kyra merasa sekujur tubuhnya sangat kesakitan di kamar mandi. Ketika baru saja meminum obat pereda nyeri, Deven mendadak pulang."Kenapa? Belum puas dengan permintaan maafku? Kamu masih mau menindasku?" tanya Kyra. Dia menutupi bagian hatinya yang sakit dan memaksakan diri untuk mengernyit. Wanita itu terlihat lemah dan hancur.Di sisi lain, Deven duduk di sofa. Dia melihat botol obat kecil di tangannya, lalu melihat ke arah Kyra yang mendekatinya. Tatapannya jatuh pada area yang ditutupi wanita itu. Deven tanpa sadar melontarkan kata-kata perhatian, "Ada apa dengan hatimu?"Ini adalah kali pertama Deven menunjukkan perhatian seperti itu kepadanya. Rasa sakit dan amarah yang dirasakan Kyra langsung mereda. Dia memang mudah untuk ditenangkan. Asalkan Deven sedikit peduli dan perhatian, Kyra tidak akan marah lagi padanya."Nona Kyra, kamu harus memberi tahu suamimu tentang kondisi kesehatanmu
Read more
PREV
1
...
45678
...
63
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status