All Chapters of Pengorbanan Dibalas Pengkhinatan Cinta: Chapter 351 - Chapter 360

630 Chapters

Bab 351

Begitu ucapan ini dilontarkan, kaki Deven yang hendak melangkah masuk ke lift tiba-tiba ditarik kembali. Dia berbalik, lalu kembali ke hadapan Justin dan meraih kerah bajunya. "Apa katamu?"Deven yakin dirinya salah mendengar. Mana mungkin Kyra mengidap kanker hati stadium akhir!Ketika melihat Deven begitu cemas, Justin merasa lega. Sepertinya Deven masih peduli pada Kyra. Deven seharusnya punya cara untuk membujuk Kyra."Cepat bicara!" desak Deven.Justin menatapnya sambil berkata, "Kyra mengidap kanker hati. Sel kankernya sudah menyebar ke 2/3 bagian tubuhnya. Kalau dia hamil, dia akan mati lebih cepat.""Deven, kalau kamu benar-benar peduli padanya dan nggak ingin dia mati, jangan paksa dia untuk melahirkan anak."Deven mengejapkan mata. Otaknya seolah-olah akan meledak. Kyra mengidap kanker hati? Bahkan sudah stadium akhir?Ini tidak mungkin. Bagaimana mungkin Kyra yang begitu kuat mengidap kanker? Orang lain mungkin bisa terkena kanker, tetapi Kyra tidak mungkin!"Kamu tahu kenap
Read more

Bab 352

Deven mengakhiri panggilan. Dia merasa ada yang tidak beres, tetapi tidak tahu apa itu.Logikanya, Okto adalah bawahannya. Okto telah mengikutinya selama bertahun-tahun, jadi tidak mungkin berani berbohong.Lantas apakah Kyra yang berbohong? Sejak awal, Kyra sudah tidak mencintai Deven, bahkan terus menggoda Justin. Apakah ucapan Justin bisa dipercaya?Deven menyeberang jalan dengan ekspresi dingin. Setelah tiba di samping Bentley hitam, dia membuka pintu. Kyra telah menyalakan mesin penghangat. Namun, begitu pintu samping terbuka, angin dingin sontak bertiup masuk.Rambut Kyra pun menjadi berantakan dan menempel di wajahnya. Karena terlalu dingin, napasnya pun memburu. Dia baru saja mencemaskan Justin, tetapi Deven sudah kembali. Deven melirik wajah pucat itu, lalu segera masuk dan menutup pintu.Seketika, tercium aroma yang sangat familier, yaitu parfum favorit Deven. Kyra yang membantunya memilih parfum ini dulu. Tanpa disangka, Deven masih memakainya sampai sekarang, padahal hubung
Read more

Bab 353

Kyra hendak meletakkan sepatunya di atas rak. Begitu mendengarnya, tangannya sontak terkepal erat. Kyra menundukkan kepalanya sehingga Deven tidak bisa melihat ekspresinya.Kenapa Deven tiba-tiba bertanya demikian? Orang lain mungkin tidak tahu, tetapi masa Deven tidak bisa melihatnya sendiri?Kyra seketika merasa sangat letih. Dia tidak ingin bermain dengan Deven karena permainan ini sungguh melelahkan baginya.Sepatu diletakkan di atas rak. Kyra membungkuk untuk mengambil sandal. Dia tidak menghiraukan pertanyaan Deven dan menuju ke tangga. Tangga ini terbuat dari bahan yang mahal. Ketika menginjaknya, Kyra tetap bisa merasakan sentuhan dingin meskipun memakai sandal. Seketika, sekujur tubuhnya terasa dingin. Ketika Kyra hendak pergi ke ruang ganti untuk mengganti pakaian, Deven tiba-tiba menariknya dengan kuat. Kyra tak kuasa mengernyit dan menatapnya. Deven memakai mantel berwarna khaki dengan kemeja katun di dalamnya. Ditambah dengan dasinya, dia terlihat sangat tampan dan berwib
Read more

Bab 354

"Aku bahkan nggak berhak punya teman?" tanya Kyra sambil mengepalkan tangannya dengan erat dan menatap Deven.Deven terkekeh-kekeh dan membalas, "Dia berniat jahat padamu. Sebaiknya kamu menjauh darinya.""Sekarang kamu sudah bisa membaca pikiran orang?" sindir Kyra."Aku dan dia sama-sama pria. Mana mungkin aku nggak tahu isi pikirannya!" Deven memelotot dan mulai naik pitam.Bagaimana bisa Kyra sebodoh ini? Mana ada pria yang memberi wanita perhatian tanpa maksud apa pun?Justin jelas-jelas mendekatinya karena melihat hubungan mereka tidak harmonis. Dia ingin menabur perselisihan di antara mereka berdua, lalu merebut Kyra dari Deven.Kyra malah mengabaikan peringatan Deven. Wanita itu masih mengejek, "Kamu cuma pria rendahan. Kamu bisa jadi kaya berkat aset keluargaku. Kamu yakin kamu sama dengan Justin?"Ucapan Kyra ini sungguh menyayat hati. Deven tertawa saking kesalnya. Ketika Deven masih ingin berdebat dengannya, Kyra sudah membanting pintu ruang ganti. Seketika, Deven tidak bis
Read more

Bab 355

Kyra termangu sesaat. Deven selalu bangun pagi-pagi dan memasak sarapan untuknya saat baru menikah. Namun, semua berubah sejak Nelson mengalami kecelakaan.Baru-baru ini, Deven juga sempat memasak sarapan untuknya beberapa kali, tetapi tujuannya adalah memaksa Kyra untuk hamil.Sarapan yang dibuat Deven terlihat sangat menggugah selera. Kyra yakin rasanya sangat lezat, tetapi mulutnya malah terasa hambar.Selama kehamilan ini, Kyra kesulitan untuk makan karena terus merasa mual. Setelah makan 2 sendok, dia berlari ke kamar mandi untuk muntah.Ketika Kyra kembali ke ruang makan dan duduk, Deven menyuruhnya untuk makan lagi dan berujar, "Hamil memang begini. Tapi, kamu pasti akan gembira setelah anakmu lahir."Kyra merasa lucu mendengarnya. Deven terus mengatakan anak ini akan lahir, padahal kenyataannya tidak seperti itu. Kyra tidak akan bisa bertahan sampai hari itu.Kyra malas berdebat dengan Deven. Kini, dia tidak punya tenaga untuk berdebat lagi. Dia menunduk dan lanjut memakan bubu
Read more

Bab 356

Setelah bersusah payah menipu Kyra dan memanfaatkannya untuk mencapai posisi sekarang, Deven seharusnya takut mati."Kyra, kamu begitu ingin aku mati?" tanya Deven sambil memicingkan mata. Tatapannya tampak dingin dan tajam. Menurutnya, Kyra benar-benar tidak tahu balas budi.Kyra tidak merasa dirinya salah berbicara. Dia tersenyum dan bertanya, "Sepertinya kamu memang ingin ingkar janji ya? Kamu ketahuan, makanya marah-marah begini?""Aku nggak marah kok!" Deven yang murka pun membanting mangkuknya dan memelototi Kyra.Kyra terkekeh-kekeh dan mengejek, "Lihat penampilanmu, kamu masih bilang nggak marah?"Deven tidak memedulikannya lagi. Dia pergi ke balkon untuk merokok. Sesaat kemudian, dia baru kembali ke ruang tamu.Di sana, terlihat Kyra meringkuk di sofa dan menyelimuti tubuhnya. Rambut hitamnya tidak terlihat mengilap seperti dulu lagi, melainkan seperti daun yang kering. Wajahnya terlihat pucat seperti orang yang sakit.Deven mencemaskan kesehatan Kyra. Sepertinya, wanita ini m
Read more

Bab 357

"Kamu benar-benar tahu keinginanku?" tanya Deven sambil memicingkan mata mengamati Kyra yang masih duduk di sofa.Keinginan Deven adalah Kyra melahirkan anak untuknya, lalu dia akan berusaha melupakan dendam dan kebencian supaya mereka bisa seperti dulu lagi. Sejak awal, hanya ini keinginannya.Ketika melihat bintang jatuh di universitas saat itu, Deven juga membuat permintaan seperti ini. Dia bahkan memohon kepada orang tuanya untuk melindungi Kyra dan anak mereka saat membersihkan makam. Deven tentu merasa lega jika Kyra mengetahui keinginannya.Kyra bertemu pandang dengan Deven. Kesedihan makin menyelimuti hatinya. Bukannya Deven berharap dirinya cepat mati agar bisa menikah dengan Irish? Kenapa Deven terus mengingatkannya akan hal ini? Apa Deven khawatir Kyra lupa betapa besar kebenciannya?Mungkin karena sudah terbiasa dengan sikap cuek Deven, Kyra tidak berniat untuk meladeninya. Jika itu dulu, dia pasti sudah memulai pertengkaran dengan Deven."Aku tahu," gumam Kyra. Menurutnya,
Read more

Bab 358

"Aku nggak tenang kalau kamu sendirian ...," ucap Deven.Kyra mengernyit dan menyela dengan tidak sabar, "Deven, aku nggak ingin melihatmu sekarang. Aku merasa stres kalau melihatmu. Kamu pasti tahu ini, 'kan? Pergilah. Anggap aku memohon padamu. Kepalaku sudah sakit."Deven tentu tahu Kyra ingin sekali menghindar darinya dan tidak ingin bersamanya. Namun, apa yang bisa dilakukan Deven selain berpura-pura bodoh?Kyra sepertinya tidak membutuhkan perhatian darinya. Amarah Deven berkecamuk memikirkan ini. Mereka hanya akan bertengkar kalau terus bersama di sini."Kalau ada masalah, telepon saja aku. Bibi Maya akan datang untuk masak dan merawatmu nanti," pesan Deven. Kemudian, dia berbalik dan pergi.Kyra hanya menatap punggungnya. Seketika, dia terisak-isak sambil memekik, "Deven, kalau kamu berani ingkar janji, aku nggak akan melepaskanmu sekalipun menjadi hantu! Aku akan menghantuimu dan Irish!"Kyra tentu tahu dirinya tidak seharusnya marah-marah. Namun, dia kesulitan untuk mengendal
Read more

Bab 359

Tangan Kyra yang diletakkan di atas pangkuan perlahan-lahan mencengkeram ujung mantel hingga berkerut."Bu Kyra, kamu benar-benar pasien yang membuat dokter pusing! Aku sudah menegaskan beberapa kali kalau penyakitmu sangat parah. Pasien kanker nggak boleh hamil karena hanya akan membuat sel kanker menyebar makin cepat. Kenapa kamu bandel sekali?""Sebelumnya kamu juga hamil dan ragu-ragu untuk menggugurkan kandunganmu. Alhasil, kamu keguguran dan kondisimu makin lemah, 'kan? Kenapa malah hamil lagi?""Kenapa kamu nggak menanyakan pendapat dokter dulu waktu mempersiapkan kehamilan? Aku sampai nggak tahu harus gimana menasihatimu lagi. Apa kamu merasa usiamu terlalu panjang?"Selesai mengomel, dokter itu mengambil cangkirnya dan meminum air. Kyra tidak menyalahkannya sedikit pun. Dia merasa ucapan dokter ini masuk akal.Sesaat kemudian, Kyra berkata dengan lirih, "Dokter, kamu nggak perlu membujukku menggugurkan kandunganku. Biarkan semuanya mengalir seperti air."Dokter itu sampai tert
Read more

Bab 360

Kyra tidak membawa payung sehingga air hujan mengenai sekujur tubuhnya. Dia tidak memanggil taksi, melainkan memilih untuk berjalan pulang.Terlihat seekor burung pipit berdiri di kabel listrik sambil diterpa angin. Kyra tersenyum melihatnya. Dia dan burung pipit itu sama. Mereka sama-sama menunggu kematian tanpa punya kemampuan untuk melawan.Kyra menarik napas dalam-dalam, teringat pada pertanyaannya saat di rumah sakit tadi. "Dokter, apa aku bisa bertahan sampai malam tahun baru?"Dokter itu menjawab, "Dengan kondisimu yang sekarang, kamu bisa meninggal kapan saja. Apa ada keinginanmu yang belum terkabulkan?"Kyra berpikir sejenak. Sepertinya masih banyak keinginannya yang belum terwujud. Misalnya hidup bahagia bersama Deven sampai tua, melahirkan anak laki-laki yang tampan dan anak perempuan yang cantik. Kemudian, mereka akan menamai anak itu bersama.Kyra juga ingin melihat Nelson siuman dan berbakti kepada orang tuanya. Ada banyak keinginannya yang belum terkabulkan. Dia bahkan p
Read more
PREV
1
...
3435363738
...
63
DMCA.com Protection Status