“Apakah kamu serius akan menikahi, Jasmine?” tanya Amber. Bian berkunjung ke rumah orang tuanya untuk menengok keadaan sang mama yang sakit. Justru pembahasan pernikahan antara dirinya dan Jasmine yang dibahas oleh wanita ini. Bian memegang kedua tangan mamanya dan menciumnya. “Ma, aku tahu Mama nggak pernah suka sama calon istriku. Kali ini saja, Ma. Kali ini izinkan aku untuk memilih siapa yang akan jadi pendamping hidupku. Mama nggak bisa maksa aku buat jatuh cinta sama Adelia. Mama juga harus berpikir lagi tentang statusnya Nina yang bukan darah dagingku.” Amber menatapnya dengan begitu tajam. “Mama tahu soal itu, Bian. Tapi, Mama nggak bisa kasih kamu restu kalau memang kamu memilih, Jasmine.” Direstui atau tidak. Bian akan tetap menikahi wanita itu lagi. Dulu, mungkin dia memang salah telah menikahi Jasmine lantaran kontrak dan demi hartanya terselamatkan. Lalu sekarang, dia tidak mau sia-siakan wanita itu lagi di dalam hidupnya. “Tidak ada yang salah sama Jasmine, Ma. Mam
Last Updated : 2024-07-04 Read more