"Ah, pemuda tampan, kau akan menjadi milikku," kata Dewi Laba-laba Hitam dengan suara seraknya, seraya merentangkan empat lengan labanya.Ekawira menatap dengan mata yang penuh tekad. "Aku tidak akan menyerahkan diriku begitu saja, Dewi."Pertarungan pun dimulai. Dewi Laba-laba Hitam melancarkan serangan pertamanya, sebuah tendangan keras yang ditujukan ke arah dada Ekawira. Dengan refleks cepat, Ekawira menangkis dengan kedua tangannya. Meski terdorong beberapa langkah mundur, dia tetap tegak berdiri."Kau cukup cepat, pemuda," ujar Dewi Laba-laba Hitam, meraih ekornya yang panjang dan mengayunkannya menuju Ekawira. Namun, Ekawira berhasil menghindar dengan melompat ke samping.Tak lama kemudian, Dewi Laba-laba Hitam mengeluarkan serangan pukulan bertubi-tubi dengan keempat lengannya. Ekawira berusaha menghindar dan menghalau setiap pukulan dengan tangannya. Hentakan demi hentakan membuat tanah di sekitar mereka bergetar.Walaupun Ekawira mampu bertahan dengan kekuatannya, tenaganya
Terakhir Diperbarui : 2024-04-23 Baca selengkapnya