Nala duduk di sofa kecil di sudut ruangan, menatap keluar jendela dengan cemas. Sudah lama sejak terakhir kali dia bertemu Anya. Pertengkaran mereka beberapa bulan lalu masih segar di ingatannya, dan dia tidak yakin bagaimana pertemuan ini akan berjalan. Dia mengambil napas dalam-dalam, mencoba menenangkan diri. Pintu pondok terbuka, dan Anya masuk dengan langkah ragu. Ketika mata mereka bertemu, keduanya merasa canggung. Mereka duduk berseberangan tanpa tahu harus berkata apa. "Hai, Nala," sapa Anya pelan, mencoba mengusir rasa gugupnya. "Hai, Anya," jawab Nala dengan nada yang sama. Keduanya terdiam sejenak, tidak tahu harus berkata apa. Suasana di antara mereka begitu tegang, seolah-olah satu kata saja bisa memicu ledakan lain. Namun, suasana berubah ketika Sky masuk. Dia melangkah dengan percaya diri, membawa energi positif yang segera meredakan ketegangan. "Hai, kalian berdua! Sudah lama tidak bertemu, y
Last Updated : 2024-08-27 Read more