Akan tetapi, mengapa dia begitu baik dengan Jeri saat pertama kali bertemu dengannya?Dia mondar-mandir ke samping kasur dan memanggil dengan suara yang dalam, "Yuaris."Melihatnya kembali, Yuaris langsung turun dari pangkuan Jeri, kemudian berlari ke sisinya dan memeluk pahanya sambil berkata, "Tante, aku sangat merindukanmu, apakah kamu juga merindukanku?"Yuna membungkuk dan memeluknya, menempelkan dahinya ke dahi Yuaris sebelum berkata, "Tentu saja aku merindukanmu, kok kamu berlari ke sini sendirian?""Ibu mengajak kakakku untuk melakukan pemeriksaan ulang. Aku nggak bisa menunggu, jadi aku berlari ke sini sendirian. Tapi aku menyuruh perawat membawaku ke sini. Tante jangan khawatir."Mendengarnya mengatakan ini, Yuna merasa lega.Sambil mencubit hidung mungilnya, "Tante akan menjemput dokter untuk kakek, mungkin kamu nggak akan bertemu dengan tante selama beberapa hari ke depan. Jangan terlalu merindukanku, ya."Yuaris kecil menganggukkan kepalanya dengan penuh pengertian, "Kalau
Read more