Starla mendadak gugup. Jangan-jangan Axel mendengar percakapannya dengan Radev tadi. Meskipun secara sepihak tapi dari nada suara Starla pasti Axel bisa membaca bahwa saat ini Starla dan Radev sedang tidak baik-baik saja.“Xel, saya harus pulang sekarang. Nggak usah diantar, saya bisa pake taksi,” kata Starla berpamitan.“Kenapa buru-buru?” tanya lelaki itu. Axel masih ingin bersama Starla. “Kasihan Bintang kalau terlalu lama ditinggal. Takutnya dia nangis dan Rachel nggak bisa menghadapinya sendiri,” jawab Starla beralasan. Starla hanya tidak ingin nanti Radev meradang lagi jika tahu dirinya masih berkeliaran di luar.“Baik, tapi izinkan saya yang mengantar kamu. Tadi saya yang menjemput jadi saya yang akan mengantar kamu pulang.”Starla tidak dapat menolak keinginan Axel. Kemudian Starla masuk ke dalam rumah untuk berpamitan pada Alice.“Tante, saya permisi pulang dulu.”“Lho, nggak menginap di sini saja?”“Maaf, Tante, tapi saya nggak bisa. Saya harus pulang sekarang.”“Hanya satu
Read more