Semua Bab Paman, Silakan Tanda Tangani Surat Cerainya: Bab 731 - Bab 740

905 Bab

Bab 732

Dengan sangat tidak enak hati, sopir berkata, “Nona Delis, mobilnya nggak bisa dijalankan. Bagaimana kalau aku menelepon seseorang untuk menjemputmu?”Melihat waktu, jika menunggu sopir lain datang, itu akan sangat menghambat.Delis membuka pintu mobil dan turun.“Nggak perlu, kamu bisa memanggil orang untuk menarik mobil ini. Aku akan menaiki taksi di depan saja.“Itu akan sangat merepotkanmu, Nona Delis. Ini kesalahanku, aku nggak memeriksa kondisi mobil sebelum berangkat. Maafkan aku.”“Nggak apa-apa.”Delis jarang sekali memarahi orang di sekitarnya.Lagipula, ini bukan masalah besar.Delis langsung maju ke tepi jalan untuk mencari taksi.Tak butuh waktu lama, sebuah taksi berhenti di depannya.Delis tidak memerharikan bahwa ada orang di dalamnya, dia langsung membuka pintu dan duduk.Setelah duduk, Delis baru menyadari ada orang lain di dalam taksi.Kelven juga tidak menyangka bahwa taksi ini berani menarik penumpang tambahan.Namun, saat melihat siapa yang naik, pupil matanya me
Baca selengkapnya

Bab 733

Lalu Kelven melepaskan masker dan kacamata hitamnya. Kemudian sepasang matanya menatap Delis dengan penuh kesedihan.Sebenarnya Delis ingin menelepon kakaknya.Melihat orang di sebelahnya menghentikannya, serta melepaskan masker dan kacamata hitamnya.Saat melihat wajahnya dengen jelas, Delis yang biasanya tidak tertarik pada pria tampan, sedikit terkejut.Orang ini …Selain agak kurus, dia terlihat sangat tampan.Tampan sampai dirinya merasa seperti pernah melihatnya di suatu tempat dan begitu familiar.Kemarin Kelven terlihat berantakan, pakaiannya berantakan, benar-benar tidak memberikan kesan apa-apa.Hari ini berpakaian rapi dan wajahnya terlihat bersih.Wajah tampannya yang memang memiliki struktur tulang yang kuat, meskipun sangat kurus, tetap tidak bisa menyembunyikan ketampanannya.Sehingga Delis tidak bisa menyadari bahwa orang ini adalah orang yang dia temui di rumah tua kemarin.Melihat pria itu masih menatapnya, Delis mengalihkan pandangan dan melepaskan tangannya.Delis m
Baca selengkapnya

Bab 734

Kelven melihat ke arah wanita kecil di luar mobil dan dengan sopan menolak ajakannya.“Aku menunggunya di sini saja. Dia bilang akan datang sebentar lagi.”Melihat bahwa pria itu jelas tidak ingin meladeninya, tiba-tiba Delis merasa agak canggung, lalu tersenyum tipis dan berkata, “Baiklah, kamu tunggu sendiri saja, aku pergi dulu.”Tidak lagi memerhatikan pria di dalam mobil, Delis bebarlik dan berjalan menuju pintu masuk gedung.Di dalam taksi, sopir melihat ke arah Kelven dan menghela napas,“Hei, wanita secantik itu berinisiatif meminta nomor kontakmu, kenapa kamu nggak memberikannya?”“Selain itu, dia bekerja di perusahaan besar seperti ini, jelas dia punya kemampuan yang nggak biasa. Sayang sekali.”Sayang sekali wanita cantik itu tidak meminta kontaknya. Jika tidak, dirinya pasti sudah memberikannya.Kelven masih melihat punggung kepergian Delis yang semakin menjauh.Hingga Delis masuk ke dalam gedung dan tidak terlihat lagi, baru kemudian Kelven mengalihkan pandangannya dan be
Baca selengkapnya

Bab 735

Setahun terakhir, Joel terus-menerus berperan sebagai pemeran pendukung dalam tiga film dan netizen memberikan penilaian yang baik untuknya.Sekarang dia juga berperan sebagai tokoh utama saat masih kecil. Meski tidak banyak adegan, peran ini sangat menuntut kemampuan akting. Sebagian besar adegannya adalah adegan menangis.Angel khawatir Joel akan terlalu sedih, jadi dia selalu menemaninya.Mendengar ini, tiba-tiba Delis merasa tertarik.Dia belum pernah melihat Joel berakting di lokasi syuting.Delis berkata, “Kalau begitu, kirim lokasinya ke aku, aku mau melihatnya.”“Kamu nggak sibuk?”Delis tertawa dan menjawab, “Mengunjungi lokasi syuting kalian dan melihat progress pengambilan gambar juga bagian dari pekerjaanku.”Lagipula, drama yang dimainkan oleh Joel ini juga diinvestasikan oleh Perusahaan Deli Jaya.Angel tertawa ringan dan mengirimkan lokasi kepada Delis.Baru saja menerima alamatnya, Delis belum sempat menyimpan ponselnya, pintu kantor kembali terbuka.Peter masuk dan ber
Baca selengkapnya

Bab 736

Namun, saat melihat wajah putrinya yang polos dan lucu di batu nisan sebelah, akhirnya Kelven tidak bisa menahan diri, berlutut dan memeluk batu nisan sambil menangis tersedu-sedu.Putrinya baru berusia tiga tahun.Mengingat kejadian tragis saat itu, hatinya terasa sangat sakit seolah-olah ribuan semut sedang menggigitnya.Bahkan orang dewasa seperti dirinya saja hampir kehilangan nyawa saat melompat ke laut.Apalagi putrinya yang tertabrak mobil. Kemudian terjun ke laut bersama mobil dan mobil itu meledak.Dalam kondisi seperti itu, bisakah putrinya bertahan hidup?Kelven tahu betul bahwa dirinya selamat adalah suatu keajaiban.Tapi putrinya, dia sama sekali tidak bisa bertahan.Tubuh kecilnya yang lemah dan tak berdaya, tidak mungkin bisa selamat dari luka parah, terjun ke laut, dan ledakan mobil.Mungkin, putrinya sudah pergi sejak setahun lalu.Kelven tidak bisa menerima kenyataan bahwa putrinya telah meninggal.Dia sangat menyesal, menangis dengan hati yang hancur.Ini semua salah
Baca selengkapnya

Bab 737

Angel memeluk erat putranya dan tidak bisa menahan air mata yang jatuh.“Kalau Luna tahu kamu sangat merindukannya, dia mungkin juga akan merindukanmu.”“Tapi orang yang sudah meninggal nggak akan bisa kembali lagi. Joel, dengarkan ibu, nanti tante Delis akan datang. Jangan ungkit soal Luna di depannya, ya?”Owen juga mendekat dan menggendong Joel, lalu menghapus air matanya.“Joel, tenangkan emosimu. Jangan pikirkan tentang Luna dulu, masih ada beberapa adegan yang perlu diselesaikan.”Joel melihat ke arah pamannya, tetapi tidak bisa menahan isak tangisnya.“Paman, apakah paman Kelven akan menjaga Luna dengan baik di sana?”Owen mengusap kepala keponakannya dan menghiburnya, “Tentu saja, mereka pergi bersama dan Kelven juga begitu mencintai Luna. Dia pasti akan menjaganya dengan baik.”“Aku sangat ingin pergi ke sana lagi untuk melihat Luna.”Joel mengangkat tangannya menunjuk ke arah makam Luna.Owen berkata, “Jangan sekarang, kita selesaikan dulu dua adegan ini, ya?”“Lagipula, nan
Baca selengkapnya

Bab 738

“Nggak apa-apa kamu punya anak laki-laki, dia bisa bersahabatan dengan Joel nanti.”“Benar juga, nanti Joel harus sering-sering menjaga Lesi.”Delis tersenyum, matanya menatap Angel dengan penuh kegembiraan.Mata Angel berkabut dan buru-buru menghindari pandangannya.Teringat sesuatu, Delis juga mengalihkan pandangannya dan berkata, “Kak Angel, kamu benar-benar nggak mau mempertimbangkan kakakku lagi? Dia benar-benar sangat menyukaimu.”Mengungkit Peter, hati Angel sedikit tersentak.Angel menggigit bibirnya, lalu berkata jujur, “Aku dan dia nggak cocok.”“Kamu bahkan belum mencobanya, bagaimana kamu tahu nggak cocok?”“Beberapa hal, begitu dimulai, nggak akan bisa dihentikan. Tapi saat berakhir, seringkali akan melukai kedua belah pihak.”“Kalau sudah tahu nggak akan berakhir dengan baik, kenapa harus memulai?”“Kamu berpikir terlalu banyak. Cinta itu seharusnya dijalani dengan penuh keberanian, nggak perlu mengawatirkan hasilnya.”Angel menoleh ke arah Delis.Melihat betapa polosny
Baca selengkapnya

Bab 739

Begitu perempuan di belakangnya mengikutinya sebentar, Kelven juga tidak menyadarinya.Sampai dirinya hampir terjatuh dan ditopang oleh seseorang, Kelven baru sedikit sadar dan menoleh …Saat melihat wajah Delis lagi, mata merah lembabnya tampak semakin sedih.Bagaimana mungkin Delis ada di sini?Apakah Delis juga datang untuk melihat putri mereka?Tidak mungkin. Keadaannya terlihat baik, seharusnya bukan untuk melihat putri mereka. Apakah Delis mengikutinya?Kelven merasa tenggorokannya sakit, ingin mengatakan sesuatu, tetapi suara perempuan itu memotong lebih dulu.“Kamu baik-baik saja? Kamu terlihat sangat buruk. Bagaimana kalau aku mengantarmu?Hampir tidak tahan untuk memeluk Delis, saat mendengar kata-kata Delis, Kelven langsung kembali ke realita.Delis sudah tidak mengingatnya.Kelven tidak boleh membuat Delis mengingat dirinya dan putri mereka, sehingga merasakan sakit yang sama.Dia tidak seharusnya muncul lagi dan mengganggu kehidupan baru Delis.Memikirkan itu, Kelven denga
Baca selengkapnya

Bab 740

Delis tidak menyangka bahwa dirinya ditolak lagi.Apakah pria ini salah paham?Melihat pria itu berbalik dan pergi, Delis buru-buru turun dari mobil dan menghalangi jalannya, lalu menjelaskan, “Aku juga punya anak, aku juga seorang ibu. Aku nggak berniat sengaja mendekatimu.”“Aku hanya merasa kita berdua sangat berjodoh, aku seperti pernah melihatmu di sebuah tempat, makanya aku ingin mengenalmu.”“Coba lihat aku lagi, kamu benar-benar nggak mengenalku?”Delis benar-benar merasa pria ini sangat familiar.Rasanya seperti seharusnya mereka saling mengenal sebelumnya.Mengapa pria itu tidak mengenalnya?Atau mungkin perasaannya saja?Kelven menatap perempuan di depannya, melihat harapannya yang terpancar dari matanya, hati Kelven berdetak keras, sangat ingin meraih dan memeluknya.Namun, Kelven juga merasa sangat bersalah dan menyesal.Kelven tidak bisa menerima kenyataan bahwa putri mereka sudah tiada.Tidak ingin membuat Delis merasa sakit karena mengingat dirinya dan putri mereka, Ke
Baca selengkapnya

Bab 741

Tahu istrinya tidak rela dengan cucu mereka, Joni segera merangkul pundak istrinya dan berbisik pelan untuk menghiburnya, “Nggak apa-apa, nanti beberapa hari lagi Delis akan membawanya datang lagi.”Suminah teringat dengan janji yang dia buat dengan Keluarga Joven, dia akhirnya mengalah dan membiarkan Delis membawa pergi anak itu.Sebenarnya, dirinya juga tidak berhak memaksa anak itu tetap tinggal.Mengingat kejadian sebelumnya, jika bukan karena dirinya membawa Luna ke rumah tua dan dirinya tidak menjaganya dengan baik, Keluarga Rosli juga tidak akan mengalami masalah sebesar itu.Kematian ayahnya, anaknya dan cucunya, semua itu ada hubungannya dengan dirinya.Akhirnya Delis melahirkan seorang cucu lagi untuk mereka, kali ini Suminah tidak akan memaksakan diri untuk mempertahankan anak itu di sisinya.Selama cucu satu-satunya dari Keluarga Rosli ini bisa tumbuh sehat, meskipun tidak kembali ke Keluarga Rosli dan selalu berada di sisi ibunya, mereka tidak akan berkomentar.…Melihat
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
7273747576
...
91
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status