“Kalau Abang saja was-was, bagaimana denganku? Selama masa cuti, berapa kali aku melewatkan meeting atau acara seperti ini?” Zahra membalas ucapan suaminya.“Apa Abang ga lihat pandangan wanita-wanita itu sama Abang kaya gimana? Entah dari pengusaha wanita, pasangan, atau sekretaris, semua juga mengagumi Abang. Mereka sampai tidak berkedip loh kalau ada Abang. Apalagi kata orang-orang, Abang itu suamiable dan bapakable. Idaman para wanita untuk dijadikan suami,” tambah wanita berpenampilan serba hitam itu.Zyan menarik pinggang Zahra hingga tubuh keduanya saling menempel. “Tapi abang ga pernah lihat mereka, Ra. Abang hanya bisa melihat satu wanita, yaitu kamu. Wanita-wanita itu sama sekali tidak terlihat di mata abang,” timpalnya.“Gombal!” celetuk Zahra.“Perlu abang buktikan di sini kalau kamu satu-satunya wanita untuk abang?” tantang Zyan seraya menatap lekat istrinya.Zahra seketika menggeleng. “Jangan membuat kita jadi pusat perhatian orang, Bang,” tegasnya.“Biar kamu percaya sa
Last Updated : 2024-07-20 Read more