Home / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Chapter 1041 - Chapter 1050

All Chapters of Menantu Pahlawan Negara: Chapter 1041 - Chapter 1050

1628 Chapters

Bab 1041 Kamu Benar-Benar Adalah Seekor Anjing

Dalam sekejap, Julia sudah memutuskan untuk menaklukkan wali kota baru itu!Namun, Julia juga tahu segala sesuatu yang dimilikinya sekarang ada di tangan Julius.Saat ini, biarpun dia benar-benar ingin segera menaklukkan wali kota baru itu, dia juga tidak bisa mengungkapkannya.Karena itulah, dia berkata dengan nada manja, "Ayah, Ayah nggak mungkin memintaku untuk melakukan hal seperti itu, 'kan? Dia adalah wali kota baru, berbeda dengan pria-pria sebelumnya.""Apa Ayah benar-benar sekejam itu, memintaku untuk melakukan hal seperti itu?"Walaupun mereka tetap mempertahankan "hubungan" mereka, tetapi Julius juga bukan baru sekali dua kali memintanya untuk "memuaskan" pria lain."Julia, ini juga demi kebaikanmu sendiri. Aku berharap kamu memiliki masa depan yang cerah.""Kali ini, aku akan menggerakkan semua sumber daya yang kumiliki untuk membantumu bisa menunjukkan dirimu di hadapan Tuan Wali Kota. Tapi, kamu juga harus membuat sebuah berita yang menggemparkan, agar Tuan Wali Kota bisa
Read more

Bab 1042 Memberi Bantuan Saat Dibutuhkan

Untuk menjadi sebuah keluarga kaya terpandang, punya uang saja tentu saja tidak cukup.Kalau hanya punya uang tanpa memiliki landasan dan relasi yang kuat, akan menjadi target pihak lain kapan saja.Paling, kelebihannya hanya akan menjadi target yang lebih menarik.Gindra berbicara demikian hanya ingin Keluarga Liwanto mulai memandang tinggi Luna sekeluarga.Bagaimanapun juga, Luna dan Ardika masih belum menginjak usia kepala tiga. Mereka bisa meraih pencapaian sebesar ini di usia semuda ini, kelak masa depan mereka pasti akan sangat cerah."Sekarang, karena Ardika, Luna sekeluarga sedang mendapat tekanan dari Keluarga Mahasura. Tapi, selama mereka bisa melewati cobaan ini, kelak siapa lagi yang bisa menghalangi mereka?""Memberikan bantuan pada saat dibutuhkan, tentu saja lebih baik daripada memberikan bantuan pada saat nggak dibutuhkan lagi.""Sekarang kita bisa memanfaatkan momen ini dengan baik. Kelak, begitu Luna sekeluarga mengalami perkembangan pesat, keuntungan yang akan Keluar
Read more

Bab 1043 Tayangan Wawancara Eksklusif

"Ya, benar, kemarin rekamannya."Ardika menganggukkan kepalanya. Kalau Luna tidak membicarakan hal ini, dia sudah hampir melupakannya.Saat itu juga, seulas senyum cerah mengembang di wajah Desi. "Ya ampun, Ardika, ternyata kamu sudah masuk TV, ya? Kenapa kamu nggak memberitahuku?""Handoko, cepat nyalakan TV! Mari kita lihat bagaimana penampilan kakak iparmu di TV!"Desi segera mendesak Handoko yang masih tampak menundukkan kepalanya dan sibuk makan.Wawancara eksklusif CNBC adalah acara Stasiun TV Kota Banyuli sangat cukup terkenal.Acara itu tayang seminggu sekali, kebetulan hari ini adalah hari penayangan acara tersebut.Handoko segera meletakkan alat makannya, lalu menyalakan TV dan mengatur siaran ke acara CNBC.Kebetulan sekali, sudah waktunya penayangan acara wawancara eksklusif tersebut. Dengan diiringi irama pembuka acara, muncul sosok bayangan Julia, sang pembawa acara."Halo, semuanya, seperti biasa hari ini kita kembali lagi dengan wawancara eksklusif bersama seorang tokoh
Read more

Bab 1044 Jiko Berpura-Pura Tampak Menyedihkan

Selanjutnya, wawancara berjalan dengan Julia mengajukan satu pertanyaan, Ardika menjawab satu pertanyaan dan seterusnya.Awalnya, semua orang di dalam Vila Cakrawala terkejut. Hingga sekarang, mereka sudah benar-benar tercengang.Namun, acara tersebut masih berlanjut."Semuanya, aku yakin setelah kalian menyaksikan wawancara ini. Kalian sudah bisa melihat dengan jelas orang seperti apa Ardika ini.""Dia nggak lebih dari seorang pengecut dan penipu!""Untuk membuktikan hal-hal di atas bukan hanya karangan kami belaka untuk mencoreng nama baik Ardika. Selanjutnya, Tuan Jiko dipersilakan untuk masuk. Mari kita dengar keluhannya terhadap bajingan itu!"Di layar TV, Julia memasang ekspresi seolah-olah marah terhadap "ketidakadilan" ini.Selanjutnya, Jiko yang tampak luka-luka muncul di depan kamera."Awalnya, Grup Bintang Darma adalah milik Delvin dan Elsy, istriku. Demi mendapatkan Grup Bintang Darma, dia menjalin hubungan nggak jelas dengan Elsy, merusak rumah tangga orang lain.""Sekaran
Read more

Bab 1045 Dukungan Kuat Luna

Desi masih tidak terlalu percaya, dia berkata, "Luna, mengapa kamu begitu memercayainya? Bagaimana kalau hal itu adalah fakta?""Semalam kita juga melihat dengan mata kepala kita sendiri, Ardika dan Elsy pergi minum-minum bersama. Ardika bahkan menggandengnya. Mereka terlihat sangat dekat."Nada bicara tidak puas terdengar dalam ucapannya. Semalam dia masih tidak merasakan apa pun.Sekarang, setelah dia ingat-ingat kembali, dia merasa memang ada sesuatu antara Ardika dan Elsy. Dia merasa marah atas nama putrinya."Ibu, Elsy sudah dalam kondisi semabuk itu, apa salahnya Ardika menggandengnya sebentar?"Luna merasa geli mendengar ucapan ibunya, dia tetap memercayai cinta Ardika untuknya."Selain itu, masih ada satu alasan lagi aku memercayai Ardika. Dua hari yang lalu, saat kami pergi ke Hotel Framu, aku dan Ardika terlibat dalam pertengkaran hebat dengan pembawa acara bernama Julia itu."Luna berkata dengan ekspresi jijik, "Dengan karakter wanita itu, nggak mengherankan kalau dia menggu
Read more

Bab 1046 Keluarga Liwanto Memperumit Situasi

Luna juga mengingatkan Ardika untuk senantiasa waspada. "Ayah benar. Ardika, kamu jangan menganggap remeh Julia.""Dengan kecantikan dan trik-trik yang dimainkannya, saat dia menghadapi situasi krisis, siapa tahu berapa banyak pria yang akan maju untuk membantunya?"Dia takut Ardika sudah merasa hebat dan tak terkalahkan hanya dengan mengandalkan identitasnya sebagai presdir Grup Bintang Darma dan manajer umum Perusahaan Investasi Gilra.Kecuali pengaruh Ardika sudah sangat besar, sampai-sampai hanya dengan beberapa patah kata darinya saja, dia sudah bisa membuat stasiun TV menarik kembali acara itu dan meminta maaf secara terbuka.Kalau tidak, masalah kali ini tidak mungkin semudah itu terselesaikan.Setelahnya, Luna menghubungi beberapa rekan media."Bu Luna, kalau acara itu masih belum ditayangkan, mungkin masih ada kesempatan untuk membalikkan keadaan. Tapi sekarang, acara itu sudah ditayangkan. Jadi, ini bukan hanya urusan Julia seorang diri lagi.""Adapun mengenai meminta pihak s
Read more

Bab 1047 Dampak Masalah

"Sekarang aku tetap merupakan manajer umum manajer umum Perusahaan Investasi Gilra dan presdir Grup Bintang Darma. Istriku memercayaiku sepenuhnya, bahkan membantuku mencari cara untuk menangani masalah ini. Dia nggak terpengaruh sama sekali."Ardika melontarkan kata-kata itu dengan santai."Hehe ...."Julia tertawa dingin dan berkata, "Eh, Ardika, kamu benar-benar bisa menahan diri, ya. Tapi, semua ini baru permulaan.""Selanjutnya, ke mana pun istrimu pergi, dia akan menjadi bahan ejekan dan sindiran orang lain.""Elsy juga akan dimaki sebagai wanita jalang dan merasakan pengaruh besar opini publik.""Adapun mengenai kamu, setelah masalah ini makin memanas, kamu akan menjadi selebriti internet yang terkenal.""Setelah perusahaanmu dan perusahaan istrimu bangkrut, kamu masih bisa menjual produk dengan mengandalkan siaran langsung. Bukankah seharusnya kamu berterima kasih padaku?""Sebenarnya, kalau kamu ingin menyelesaikan masalah ini, mudah saja. Kamu hanya perlu datang ke depan pint
Read more

Bab 1048 Dicopot dari Jabatan

"Merampas aset teman baik sendiri dan berselingkuh dengan istrinya, eh, Ardika, kenapa kamu begitu nggak tahu malu?!""Ternyata kamu hanya seorang pecundang yang mengandalkan relasi istrimu untuk menduduki jabatanmu sekarang ini. Selain itu, kamu adalah seorang bajingan! Reputasi Perusahaan Investasi Gilra sudah rusak karenamu!""Ya, benar. Perusahaan Investasi Gilra memegang dana sebesar puluhan triliun, perusahaan ini memiliki peluang besar dalam dunia investasi, kami nggak bisa membiarkan orang sepertimu merusak reputasi perusahaan!"Sekelompok karyawan itu mulai memaki Ardika dengan kasar.Di antara mereka, ada yang iri melihat keberuntungan Ardika, ada pula yang sudah tidak tahan menghadapi opini publik.Karyawan-karyawan itu menganggap diri mereka sebagai kaum elite industri keuangan, jadi mereka tidak takut tidak bisa mendapatkan pekerjaan setelah meninggalkan perusahaan ini.Hanya saja, mereka memandang tinggi perkembangan perusahaan, karena selama sebuah proyek investasi bisa
Read more

Bab 1049 Acara Pertemuan Berskala Kecil

Setelah meninggalkan gedung Perusahaan Investasi Gilra, Ardika langsung pergi ke Kediaman Wali Kota.Saat dia baru saja duduk di ruangannya, Lukmi, penanggung jawab ketiga Kota Banyuli mengetuk pintu dan memasuki ruangan."Tuan Wali Kota, perusahaan-perusahaan media sudah merekomendasikan perwakilan mereka untuk menghadiri acara apresiasi terhadap para staf media berprestasi kali ini.""Sebelum acara ini diadakan, Kediaman Wali Kota sudah mengatur sebuah acara pertemuan berskala kecil.""Tuan Wali Kota, bagaimana menurut Tuan? Apakah Tuan ingin bertemu mereka terlebih dahulu untuk menilai mereka?"Lukmi berbicara dengan penuh hormat.Ardika meneguk seteguk air, lalu tersenyum tipis dan berkata pada Lukmi, "Lukmi, jangan bilang acara pertemuan berskala kecil ini diadakan secara khusus untukku?"Pemilihan staf media berprestasi seluruh Kota Banyuli sudah usai sebelum Ridwan pergi.Secara teknis, Ardika hanya perlu menghadiri acara tersebut pada hari penyelenggaraan dan mengucapkan bebera
Read more

Bab 1050 Sekretaris Kediaman Wali Kota

"Pfffttt ...."Begitu membaca pesan tersebut, Julia tidak bisa menahan dirinya, dia langsung mengeluarkan suara tawa.Ardika sudah dipecat oleh Perusahaan Investasi Gilra.Bukankah acaranya baru disiarkan kurang dari tiga jam yang lalu? Pergerakan mereka benar-benar cepat.'Ardika, hanya kamu dipecat oleh Perusahaan Investasi Gilra saja masih belum cukup.''Ini baru hidangan pembuka untukmu. Selanjutnya giliran istrimu, lalu ibu mertuamu ....''Aku akan membuatmu merasakan bagaimana rasanya neraka!''Ini adalah konsekuensi yang harus kamu terima karena sudah menyinggungku!'Saat itu juga, perasaan senang karena meraih suatu pencapaian menyelimuti hatinya.Julia benar-benar sangat senang, bahkan senyuman cerah sudah terlukis di wajahnya.Dia terlihat sangat bersemangat."Kak Julia, ada hal baik apa? Kamu bahkan sampai tersenyum sebegitu senangnya.""Ceritakanlah pada kami."Beberapa orang pria yang mengerumuninya sedang bingung mencari topik pembicaraan. Melihat reaksinya, mereka segera
Read more
PREV
1
...
103104105106107
...
163
DMCA.com Protection Status