Di luar dugaan Tania, wajah garang Joshi seketika lenyap saat melihat dirinya hendak muntah lagi. Joshi segera bangkit dengan berjinjit, menghampiri Tania. "Kamu kenapa? Apanya yang sakit?" Joshi seketika panik. Namun, Tania malah menepis tangan Joshi yang hendak menyentuhnya. Sambil membekap mulut sendiri menahan mual, Tania berlari ke kamar mandi. Kembali dia memuntahkan isi perutnya. Joshi segera mengikuti langkah Tania sambil berjinjit, tidak ingin mengotori lantai di sepanjang langkahnya dengan muntahan itu. "Tania kamu kenapa?" Joshi hendak memijit punggung Tania. "Menjauh dariku!" Lagi-lagi Tania menepis kasar tangan Joshi yang hendak membantunya. "Ok, ok, saya menjauh." Joshi tetap panik, sebab Tania masih terus muntah-muntah. "Ini pasti gara-gara kamu yang terlambat makan. Sudah pernah saya bilang, kalau marah sama saya, lampiaskan saja padaku, jangan melampiaskannya pada makanan. Kalau sudah begini, sekarang giman
Last Updated : 2024-01-01 Read more