"Serius atau ngeprank nih, nggak percaya," kata Shaka masih berharap istrinya hanya tengah menguji kesabaran. "Dua rius Mas, pantesan perut aku dari tadi nggak nyaman," jawab Tsabi sungguh hati. Seketika langsung membuat Shaka patah hati. "Padahal udah gini sayang, aku gimana?" keluh pria itu lagi merasakan ada yang tidak nyaman di bawah sana. "Gimana apanya?" tanya Tsabi pura-pura tidak paham saja. "Aku, ini sayang, beneran deh. Kamu bikin gemes, mau ya?" pinta pria itu penuh harap. Istrinya mau mengerti keadannya yang sudah mupeng sedari tadi. "Hihihi ... terus aku harus gimana Mas, please ... ngomong yang jelas," kata Tsabi jelas menggodanya. "Ish ... kok gemes sih. Ya tanggung jawab, masa disuruh tegak begini sampai pagi. Seminggu, no no no, yank ayo ah bisa.""Bisa apa?" tanya Tsabi lagi membuat Shaka makin gemas. Spontan menarik tangannya hingga Tsabi terjerembab ke dalam pelukannya. "Tanggung jawab istriku sayang, yang cantik sholehah dan pengertian. Masih banyak jalan m
Last Updated : 2024-01-21 Read more