Share

Bab 124

Shaka mencengkram kuat punggung pria itu saat hendak berlari. Menariknya hingga tersungkur mundur. Menghalangi agar tidak lolos, lalu dengan sekali pukulan menghajarnya. Tak memberi ampun sedikit pun.

Pria dengan penutup wajah itu terhempas ke sudut ruangan. Saat Shaka hendak melayangkan tendangan, dia berhasil menghindar, lalu berusaha berlari lagi. Namun, lagi-lagi Shaka mengejarnya hingga pria itu kembali menghempaskan ke dinding.

"Bangun brengsek! Untuk apa kamu merusuh di tokoku. Cari mati ya!" sentak Shaka menghardiknya. Tidak memberikan satu kesempatan pun untuk pria itu melawannya.

Pria yang kini telah terkapar itu terdiam putus asa. Dia masih mencari celah untuk melarikan diri. Namun, tentu hal itu tidak Shaka biarkan. Sebelum penjahat itu beringsut menjauh, Shaka kembali memberi serangan hingga membuat pria itu mengerang kesakitan.

"Jangan!" pekik penjahat itu memohon ampun saat Shaka hendak menendangnya.

"Tolong lepaskan aku, Tuan, , aku hanya orang suruhan," kata pria i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Ida Nur
semoga tidak terjadi sesuatu yg membahayakan bagi Shaka.
goodnovel comment avatar
Dwi MaRITA
wah.... shaka ke rumah pamannya kali....
goodnovel comment avatar
salina90
shaka ngilang km lagi tuuh... jangan2 bener kata shabi penyakitnya shaka kumat lagi suka ngilang2 kagak jelas...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status