"Pria itu?" Alexa menundukkan kepalanya, setelah tak sengaja bertemu pandangan dengan netra berwarna abu muda, milik lelaki yang baru saja turun dari mobil. "Kau benar-benar datang menepati janjimu, bocah kecil," ucap lelaki itu. Ya. Alexandra menepati janjinya, setelah 2 tahun lalu, lelaki yang berada di hadapannya saat ini pernah menolongnya. Memberikan bantuan, untuk membantu perusahaan daddy-nya kembali bangkit. Alexa sempat berpikir untuk menjual diri, demi mendapatkan uang dengan jumlah yang sangat besar, dalam waktu singkat. Untuk menolong perusahaan sang daddy, yang hampir saja disita oleh bank. Namun, dia sadar jika perbuatannya diketahui oleh media, bukan tidak mungkin nama perusahaan dan keluarganya akan tercoreng. "Ya, aku datang. Terima kasih, sudah menolongku saat itu. Aku benar-benar tidak tahu jika saat itu tidak bertemu denganmu, Tuan Ef," kata Alexa. Lelaki yang dipanggil Tuan Ef itu, menarik satu sudut bibirnya dan menatap Alexandra penuh maksud. "Aku sudah yak
Baca selengkapnya