"Nah, begitu baru adil namanya. Tapi, kau tentu tidak akan mengecewakan aku, kan? Kau pasti mau memenuhi syaratku, kan?" berondong Rondo Kasmaran khawatir juga kalau dikibuli."Iya.""Benar?""Benar!""Baik. Kalau begitu, akan kukatakan syaratku.""Katakan saja!""Baik," Rondo Kasmaran menelan ludahnya sebentar. "Terus terang, aku hanya punya satu syarat saja. Raja Penyihir. Kuharap, kau tidak akan mengecewakan aku. Kau harus membantuku! Kau harus....""Iya, iya! Tapi, apa syaratnya" Cepat katakan! Jangan plintat-plintut seperti pesinden kesiangan!" hardik Raja Penyihir."Ini aku mau bicara. Kau sendiri yang tidak sabaran.""Mana aku bisa sabar," gerutu Raja Penyihir."Mau tahu syaratnya tidak?" tukas Rondo Kasmaran."Iya. Cerewet amat, sih!" sungut Raja Penyihir."Dengar, Raja Penyihir! Aku ingin kau membantuku mendapatkan Si Buta dari Sungai Ular secepatnya. Aku sangat mencintainya. Kau sanggup, Ra
Last Updated : 2024-04-19 Read more