Hantu perempuan berwajah pucatmenatap ke arah Alina dan Haris dengan tatapan tajam dan kosong. Kepala hantu perempuan itu menoleh ke kiri dengan bekas jeratan di leher yang masih tampak terlihat. Dia berdiri di atas sebuah pohon besar dekat danau.“Ris, itu kayaknya si mbak bunuh diri,deh,” cicit Alina.“Bisa jadi, Lin. Liat tuh dia pakai seragam pelayan, mungkin bekas karyawan restoran terdahulu,” bisik Haris.Tiba-tiba, Aldo menepuk bahu Haris dari belakang dan mengejutkannya.“Di belakang aku bukan setan, kan,Lin?” tanyanya pada Alina dan tak mau menoleh.“Bukan, mereka napak kakinya,”jawab Alina.“Heh, ini aku Aldo. Kamu pikir aku setan apa?" seru Aldo.“Huft, manusia rupanya. Tadinya guepikir setan, Do.”“Sembarangan, Luh! Ayo, kitamain lomba lagi!” ajak Aldo.“Main apaan?" “Main bekel! Tuh, Main balap motor simulasi itu," ucap Aldo."Hmmm, oke lah."
Terakhir Diperbarui : 2023-08-26 Baca selengkapnya