Nyonya Dini tahu jika Anne menatap sendu kepergian Darren. Langkah kaki Nyonya Dini mendekati Anne dan mengusap lembut punggung Anne yang memeluk Danda. "Sudah, jangan khawatir mereka tidak akan bersama. Mama tahu Darren seperti apa dan Darren itu selalu mengutamakan Danda apapun yang membuat Danda bahagia dan nyaman Darren akan ikuti. Jadi, kamu jangan risau ya. Danda, sudah jangan takut ada Mama di sini," ucap Nyonya Dini yang mencoba menenangkan Anne. Anne yang mendengar perkataan dari Nenek Danda hanya tersenyum, dia tidak akan cemburu karena pria itu bukan kekasihnya. "Tidak apa Tante, saya tidak masalah sama sekali karena Tuan Darren bukan kekasih saya, jadi dia berhak untuk melarang Tuan Darren, Tante," jawab Anne yang membuat Nyonya Dini bangga dengan Anne. "Tapi, Danda memilihmu sebagai mamanya, jadi kamu berhak cemburu. Oh ya, bagaimana dengan tawaran tadi. Apa kamu mau jadi mamanya Danda dan menantu saya?" tanya Nyonya Dini yang masih berharap untuk bisa menjadikan Ann
Read more