Sesuai janji, Derren mengantarkan Marsha pergi ke Rumah Sakit. Mereka mengendarai mobil Marsha karena Derren akan meminjam kendaraan itu hari ini. “Kamu pulang jam berapa?” Derren berhenti di pinggir trotoar dan melihat Marsha melepaskan sabuk pengamannya dengan tenang. “Em ... entahlah. Sepertinya aku tidak akan menginap.” Marsha hendak turun dari dalam mobil, namun Derren menahan pergerakannya dengan menggenggam tangan. “Ada apa?” Marsha membulatkan kedua matanya saat melihat Derren mengecup punggung tangannya dengan santun dan di akhiri senyuman menawan. “Terima kasih untuk yang tadi. Dan selamat bekerja,” ucapnya, dengan suara selembut kapas. Marsha kembali di buat malu. Tapi ia tidak ingin malu sendiri di sini. Ia membalas perlakuan Derren dengan mengecup pipinya, baru berlari keluar untuk melarikan diri. Derren tersenyum lembut dan memegang pipi yang mendapat kecupan dari sang
Last Updated : 2023-08-22 Read more