Saat mereka sedang bicara seperti itu dan juga menghabiskan waktu sebelum kembali mengerjakan tugas, Kannaya kembali mendengar suara belt. Dia mengerutkan dahinya, lalu mendongak. Tidak ada tanda-tanda kalau suaminya akan keluar, makanya dia bangkit perlahan."Aku buka pintu dulu, ya? Sepertinya ada petugas kebersihan yang datang."Camelia mengangguk dan menatap kepergian Kannaya seraya memakan makanannya. Sementara itu Kannaya berjalan perlahan-lahan ke arah pintu dan membukanya perlahan setelah mengintip. Dia menemukan seorang pria bersetelan rapi hingga membuatnya menunduk pelan. "Cari siapa, Tuan?"Pria itu menatapnya beberapa lama dan menemukan kalau ini adalah gadis yang pernah ditunjuk oleh Dean waktu pertama kali pria itu menunjukkan padanya siapa istrinya. Ya, dia adalah Andreas, pria yang sudah datang kesini untuk mengantarkan berkas."Dean ada?" Kannaya mendongak karena dia cukup tinggi. "Oh, ada, silakan masuk. Mister Dean ada di ruangan kerjanya," ujar Kannaya sopan memb
Baca selengkapnya