Tak terasa mobil yang dikendarai Rochman telah sampai di depan rumah, dan mereka semua turun kemudian masuk ke rumah. Kini mereka berkumpul di ruang depan. Tak terasa hari sudah petang."Man, besok mama pulang ya, karna mama tidak tenang kalau ninggal rumah lama-lama," kata Ibunda Rochman mengawali pembicaraan.Rochman memasang wajah kecewa, kemudian menatap ibunya dalam-dalam. "Mama kok tega sekali, baru di sini sebentar saja sudah tidak betah," keluhnya."Bukan tidak betah, tapi mama juga tidak mau ganggu kemesraan kamu. Kamu nikmatin saja hari bahagiamu, jangan sibuk bekerja terus. Dan besok kalau kalian nikah, mama pasti ke sini lagi," tutur Ibunda Rochman tenang."Ih, Mama ini, masa main ke sini kalau aku mau nikah saja. Mainlah ke sini setiap minggu atau setiap hari juga boleh, kalau perlu aku akan jemput," kelakar Rochman.Ibunda Rochman tersenyum, "kita sudah punya kehidupan sendiri-sendiri, dan kamu sudah dewasa sekarang, sekian puluh tahun kita hidup bersama, dan sekarang su
Read more