Pagi hari, Puput sedang rebahan di dalam kamar, dia terlihat senyum-senyum sendiri, angannya melayang entah ke mana, otaknya pun traveling entah memikirkan apa.Tiba-tiba terdengar suara bel rumah berbunyi."Siapa ya," batin Puput seraya beranjak dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar.Puput membukakan pintu, dia terkesiap melihat Rochman berdiri di hadapannya."Eh, Tuan?" sapa Puput."Tolong jangan panggil saya Tuan, panggil saja Mas seperti biasa. Lagian ini juga bukan di kantor," seloroh Rochman."Hehe, iya, Mas." Puput terkekeh."Apa saya ganggu, Mbak?" tanya Rochman."Ah, tidak kok." puput menggeleng."Mbak sudah makan, belum?" tanya Rochman lagi."Belum, tapi ... saya sedang tidak ingin makan." Lagi-lagi Puput menggeleng."Kenapa? Nanti sakit, lho," heran Rochman."Saya baru saja makan, kok," kata Puput."Oh gitu, eh jalan-jalan yuk," ajak Rochman."Ke mana?" tanya Puput."Cari tempat yang tenang.""Gimana kalau ngobrol dulu di sini? Saya sepertinya sedang malas," tolak Pupu
Read more