Semua Bab Sistem Sakti Pendekar Menara Nirwana: Bab 231 - Bab 240

271 Bab

Bab 231: Duet Pendekar Idola

Itulah yang sebenarnya berada dalam hati Mei Li. Melihat betapa gagahnya Zhu Lian sebagai seorang pendekar Golden Lotus dan kesuksesan warung bakminya kini, ia merasa kagum.Mungkin Mei Li sudah tidak ada hati terhadap Zhu Lian. Akan tetapi, karisma Zhu Lian sekarang memang memukau siapapun.Xue Er memposting 3 foto Zhu Lian yang dipasarkan oleh sekte mereka di akun media sosialnya, beserta link untuk mendapatkan foto-foto tersebut.“Yang pakai baju pendekar ini edisi terbatas dan sisa 10 saja?!” kaget Mei Li pada saat ia masuk ke dalam situs cendera mata resmi Golden Lotus. “Aku harus memesannya sekarang!”Di Kuil Sayap Dewa yang merupakan markas dari sekte Angel Alliance. Sementara ayahnya sedang menggelar pertemuan dengan mahkamah sekte mereka, sembari menyimak apa yang tengah dipaparkan oleh Huang Zemin, Zexian asyik memperhatikan ponsel.“Jangan sampai ada orang yang tahu bahwa aku membeli foto-foto Kak Zhu Lian. Ini memang sedikit memalukan. Tapi, aku yakin banyak cewek-cewek ya
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-25
Baca selengkapnya

Bab 232: Bakmi Sea Food Bulu Babi

[Host mesti mencari daging Landak Laut Darat Terbang karena bisa dijadikan sebagai bahan makanan.]Begitu sistem Kesatria Langit mengirimkan notifikasi pada Zhu Lian, sang pedagang bakmi terkejut. Karena ternyata, masih ada bahan di Ether Realm yang dapat dijadikan bahan untuk bakminya.“Yang kali ini namanya aneh. Sudah Landak Laut, dia ada di darat dan terbang pula. Ya, namanya juga Ether Realm,” Zhu Lian berkata-kata sendiri.[Jalanlah terus ke arah timur. Kamu akan menemukannya di tepi Pantai Timur 5.]“Oh, dia ada di tepi Pantai. Wajar memang kalau disebut Landak Laut. Tetapi mungkin ia tidak bisa masuk ke dalam air dan lebih suka melayang-layang. Bukan begitu sistem?” Zhu Lian berbicara sendiri.Ia tidak mengetahui. Dari kejauhan, ada sekelompok orang yang memperhatikan dia. Membiarkan Zhu Lian lebih menjauh lagi dari mereka, barulah orang-orang tersebut pergi dari situ, ke arah yang sama dengan si pendekar Golden Lotus.Terus berjalan ke arah timur, Zhu Lian akhirnya tiba di te
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-26
Baca selengkapnya

Bab 233: Ingin Mengambil Alih Warung Bakmi Nikmat

Karena ada orang lain hadir di sana, Zhu Lian langsung membalikkan badan. Tidak jauh di belakangnya, ia melihat kehadiran para pendekar Angel Alliance. Mereka semua ada berenam dan dipimpin oleh Zexian.“Selamat siang, Zexian. Senang bisa bertemu lagi denganmu di sini,” ucap Zhu Lian menegakkan badan tanpa memberi hormat.Bukannya Zhu Lian sok. Akan tetapi, permasalahannya bukanlah karena ia berhadapan dengan seorang putri dari pemimpin sebuah sekte besar. Melainkan, Zexian sudah menginterupsi perburuannya.Dari aturan dunia persilatan, sudah jelas Zexian melakukan pelanggaran. Gadis itu menyerobot makhluk buruan Zhu Lian. Sehingga, si pedagang bakmi sudah tahu. Cepat atau lambat, akan terjadi pertarungan di antara mereka.“Mengapa Kakak berburu Landak-landak Laut itu? Sekedar berkultivasi, atau ada sesuatu yang membuat Kakak tertarik terhadap Bulu Babi aneh ini?” tanya Zexian.“Aku sedang berkultivasi dan mencium aroma dari mata Bulu Babi itu. Karena aku adalah seseorang yang bergera
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-30
Baca selengkapnya

Bab 234: Ancaman Di Tepi Pantai

Dari tempat ia berdiri, Zhu Lian telah melihat gelagat Zexian yang kemungkinan telah siap mengerahkan teknik serangan jarak jauh. Oleh karena itu dia juga bersiap-siap.“Zexian enggan bertarung jarak dekat denganku karena kami sudah berhadapan habis-habisan di turnamen lalu. Baiklah. Hitung-hitung berlatih tarung dengan lawan yang menarik. Siapa tahu aku dapat belajar sesuatu dari Zexian,” pikri Zhu Lian.Bagai sudah saling tahu, Zhu Lian dan Zexian sama-sama merapal kekautan mereka, lalu melepaskannya berbarengan.Pendekar-pendekar Angel Alliance yang ada di sana menjauh, kemudian menyaksikan dua pancaran kekuatan yang berbeda bertemu.Indah. Zhu Lian dengan bentuk Longma miliknya, sedangkan kekuatan Zexian berbentuk Pegasus yang mengepakkan sayap. Kilauan cahaya kekuatan spiritual mereka juga muncul dengan begitu jelas.Dua cahaya berbentuk hewan mitologi itu bagai silih menyerang, sedangkan pemiliknya merentangakan tangan ke depan.“Kuat juga Kak Zhu Lian ini. Apakah sejak terakhir
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-31
Baca selengkapnya

Bab 235: Ilmu Hitam Dalam Laut

Terkejut melihat apa yang terjadi, Zhu Lian memekik tatkala tentakel itu menyeret Zexian masuk ke dalam air laut begitu cepat.“Lady Zexian …!” para pendekar Angel Alliance langsung berlari menuju ke arah pantai.Tanpa berlama-lama, Zhu Lian menjatuhkan diri ke air dan menyelam. Pengerahan Teknik Langkah Bayangan Angin bukan hanya untuk melompat saja. Melainkan, bisa dimanfaatkan juga di dalam air.Sehingga sekarang, Zhu Lian menyelam di bagian laut yang belum terlalu dalam. Sekali ia bergerak, tubuhnya melesat dengan cepat.“Berengsek! Aku melihatnya dengan jelas tadi. Tentakel itu berwarna kelabu. Kemungkinan, dia adalah makhluk yang sama dengan makhluk-makhluk buruk rupa lain yang pernah aku hadapi!” batin Zhu Lian.Asyik bertarung, Zhu Lian dan Zexian tidak menyadari. Ada sesosok makhluk berwujud manusia setengah makhluk laut berwarna kelabu bergerak di bawah air laut tadi. Sementara, mereka berdua telah semkain menjauh dari sisi pantai.Sekarang Zhu Lian berusaha mencari di mana
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-31
Baca selengkapnya

Bab 236: Pengakuan Zhu Lian?

“Baik, Xue Er,” sahut Zhu Lian tenang.Tidak bermaksud mesum. Zhu Lian memperhatikan bokong telanjang Xue Er yang lewat di depannya. Mau bagaimana lagi, dia adalah lelaki sejati.Tetapi sebetulnya, dalam hati Zhu Lian ingin mengingatkan mengapa Xue Er tidak menggunakan handuk yang lebih besar saja.“Enak sekali Kak Zhu Lian itu, sudah tidur denganku, bisa melihat bokongku pula,” celetuk Xue Er santai.“Kadang juga dadamu mencuat saat di kasur dan musti aku yang menutupinya dengan selimut,” sambar Zhu Lian tenang saja.Sekali lagi, dia berkata demikian bukan untuk semacam berbangga bahwa ia telah melihat payudara Xue Er. Melainkan, guna mengingatkan junjungannya agar tidak bertingkah sembarangan.“Cepat transferkan saja gaji Kakak padaku …, kalau Kak Zhu Lian masih ingin melihat tubuhku ini!” balas Xue Er seraya masuk ke dalam kamar mandi.Bermaksud lanjut bermain game, Zhu Lian seperti sudah sangat patuh terhadap majikannya. Ia menaruh tongkat kendali video game dan bangkit untuk mera
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-01
Baca selengkapnya

Bab 237: Tiba di Lantai 6

Perkataan Bingbing membuat Lin Jiang muncul dari tempat ia berada. Sang Topeng Iblis pun berucap, “Apa perasaanmu sewaktu dia berkata demikian, Meimei?” tanya dia.Si Meimei yang sedang berbaring di ranjang bundanya tersenyum. Wajah Xue Er sudah dari sananya sepi ekspresi. Akan tetapi, bukan berarti tidak pernah menunjukkan perasaannya.Saat itu mimiknya terlihat cerah. Walau tidak lebar, senyum Xue Er terlihat tulus ia kemudian menjawab pertanyaan Lin Jiang.“Biasa saja. Hanya, agak lucu bisa-bisanya dia berkata seperti itu.”“Pintar berdusta memang Meimeiku sayang ini. Padahal, hatinya pasti sedang berbunga-bunga. Ternyata jodohnya adalah seorang Penguasa Tujuh Langit,” Qian Binbing menggoda putrinya.“Jika memang begitu, sebentar lagi akan ada pesta besar-besaran di Kota Great North. Iya, bukan, Bingbing sayang?” Lin Jiang berkata sementara Bingbing mendatangi dia dan memeluk sang kekasih.“Aku terserah Meimei. Kamu kepengin pesta yang seperti apa, anakku sayang?”Kata-kata Lin Jia
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-02
Baca selengkapnya

Bab 238: Party Beranggotakan Pendekar-pendekar Cantik

[Host bekerjasama dengan 4 putri para pemimpin sekte. Aura spiritual +250 dari setiap pendekar. Kecuali dari Xue Er +500 dan hadiah untuk dirimu: +250.]“Jangan bikin aku gede rasa, sistem. Mengapa kamu bilang Xu Er memberi poin aura spiritual lebih besar dibanding yang lain?” iseng Zhu Lian membalas jenaka dalam hati.[Sinergi dengan Qian Xue Er juga bertambah: +10%.]Sebetulnya pemberitahuan sinergi dari sistemnya itu bukanlah hal yang baru untuk Zhu Lian. Sudah berkali-kali Sistem Kesatria Langit mengirim notifikasi. Di mana, setiap dia berlaga di Menara Nirwana bersama Xue Er, ia bakal mendapat sinergi yang luar biasa dengan junjungannya.[Sinergi dengan Gong Bai Lu: +1%, sinergi dengan Jing Yi: +0,5%, sinergi dengan Zexian: 0,2%]“Mungkin karena aku selalu bersama Xue Er jadinya kami kompak. Padahal Bai Lu adalah guruku. Akan tetapi sinergi kami tidak sebaik itu,” pikir Zhu Lian.Perjalanan mereka dilanjutkan. Salah satu keunikan lantai 6. Alamnya lebih indah dan luas dari lantai
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-03
Baca selengkapnya

Bab 239: Masalah Pil Kultivasi Sesat

Boleh saja Hu Chen berkata seperti itu. Ia juga merangkul Mei Li. Akan tetapi, ia sempat melirik ke arah Zhu Lian dan pendekar-pendekar kenamaan itu berada.“Tukang bakmi sialan. Semakin hari citranya semakin naik saja. Sekarang ada Jing Yi dan Zexian si imut-imut itu pula bersama dia. Mengapa aku yang jelas-jelas penerus sekte ayahku yang cukup kesohor tidak bisa seperti dia?!”Itulah yang dipikirkan Hu Chen. Sayangnya, dia sama sekali tidak mengetahui. Tukang bakmi yang membuat ia dongkol juga sebenarnya bukan seorang pendekar biasa.Di salah satu sudut kota Great North. Seorang pendekar muda sedang berdiri sembari terkekeh. Terlihat, ada beberapa pendekar lain yang tergeletak dan berusaha berdiri di gang tempat mereka berada.“Bagaimana kekuatan spiritualku teman-teman, hebat, bukan? Hahaha…!” kata pendekar muda itu memandang rendah pada yang lain.“Apa yang kau lakukan sehingga dirimu bisa sekuat itu, Kuo-chu?” tanya salah seorang pendekar yang dikalahkan si Kuo-chu.“Berkultivasi
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-06
Baca selengkapnya

Bab 240: Pedang Kilat Pembelah Bumi

Agak lucu. Zhu Lian sendiri agak gugup ingin melihat seperti apa senjata miliknya itu. Bagi dia, seperti apapun bentuk pedangnya, dirinya akan senang-senang saja. Tetapi berbeda dengan Xue Er.“Aku berharap bentuk pedang buatan Master Yu itu indah,” ucap Xue Er.“Memangnya kamu ingin yang seperti apa?” tanya Zhu Lian dengan alis terangkat.“Yang seperti apapun asal bentuknya aku suka,” Xu Er berkata sembari menggenggam telapak tangan Zhu Lian dan bersandar sedikit pada bodyguard-nya.“Semoga saja hasilnya sesuai keinginanmu,” ujar Zhu Lian.Tidak butuh waktu lama, The Iron Master Yu telah kembali membawa sebuah senjata tajam yang terbungkus oleh sebuah kain berwarna merah dengan ornamen keemasan.Yu membawa pedang itu dengan gaya penuh hormat dengan senyum yang mungkin bisa dibilang usil, sekaligus juga bangga. Maklum. Ia tahu, untuk siapa pedang yang dirinya tempa selama beberapa waktu terakhir.Begitu tiba di hadapan Zhu Lian dan Xue Er, sang pengrajin besi kenamaan berkata, “Terus
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-07
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
2223242526
...
28
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status