"Bu —bukan gitu maksud abang, Dik!" Hamish mencoba meyakinkan istrinya kalau ia hanya salah bicara. "Bukan gimana? Sudah jelas, abang tadi bilang nggak saya hamil!" Dilara kembali memukul Hamish dengan bantal. Kali ini lebih keras daripada sebelumnya. "Tapi bukan gitu maksud abang." Hamish meraih tangan Dilara agar amarah sang istri melunak, namun ternyata gagal. Dilara menepis tangan Hamish. Bibir wanita itu menyipitkan, mata menatap Hamish sinis. Bibir Dilara semakin maju, semakin kesal dengan suaminya. Tidak ingin berdekatan dengan sang suami sambil mendorong tiang infus. Hamish ikut turun, ia memutari ranjang dan berdiri di depan Dilara menghalangi jalan istrinya. "Kamu mau kemana?" tanya Hamish khawatir."Ke kamar mandi, lah! Abang pikir saya mau kemana? Kan, abang yang gak mau saya hamil, jadi harusnya abang yang jangan di sini." Dilara melewati Hamish begitu saja dan masuk ke kamar mandi. Sedang Hamish masih berdiri di tempatnya, melongo dengan melihat sikap Dilara yang
Last Updated : 2023-09-28 Read more