Setelah mengatakan ini, Raja Bakir memandang semua orang. Dia berpikir sejenak, lalu berkata dengan perlahan, "Kalian semua adalah menteri Kerajaan Nuala. Jadi, menurut kalian bagaimana mengatasi masalah ini? Apa kalian punya solusi?"Begitu pertanyaan ini dilontarkan, jantung Kemal sontak berdetak dengan kencang karena dia sudah menebaknya sejak awal, begitu juga dengan yang lain. Dimas seketika berdiri dan berkata dengan hormat, "Yang Mulia, saya punya solusi, tidak tahu cara ini efektif atau tidak."Raja Bakir sangat senang saat mendengar ini. Dia langsung mengangguk sambil berucap, "Katakanlah, Dimas."Dimas berujar, "Yang Mulia, yang diinginkan oleh Kerajaan Agrel adalah Wira. Kita bisa menyerahkan Wira pada mereka, tapi tidak secara cuma-cuma. Saran saya adalah mengutus Wira pergi ke Kerajaan Agrel! Dengan begitu, kita akan mengetahui maksud Kerajaan Agrel.""Sejak dulu, Kerajaan Nuala memiliki aturan untuk tidak melukai para utusan. Dengan aturan ini, saya rasa Kerajaan Agrel t
Baca selengkapnya