Farrel menarik napas dalam-dalam. Meskipun terkejut, dia segera mengendalikan ekspresinya. Begitu merasa bahwa dirinya sudah salah paham pada Wira, dia segera berdiri dan berkata, "Tuan Wahyudi, aku nggak bermaksud begitu, tapi aku masih ragu."Wira tertegun sejenak mendengar ucapan Farrel, lalu dia berkata, "Ragu dalam hal apa?"Farrel sontak mengibaskan tangannya. Kemudian, semua orang di sekitar undur diri, bahkan Dewina pun pergi. Di dalam ruangan itu, kini hanya tersisa tiga orang, yakni Farrel, gadis berpakaian ungu, dan Wira.Farrel memandang Wira dan berkata dengan sungguh-sungguh, "Tuan Wahyudi seharusnya tahu kalau aku menyukai orang-orang berbakat. Tempo hari, aku juga bermaksud merekrutmu untuk menjadi penasihat Keluarga Barus. Jadi, aku tentu ingin menyenangkan Tuan Wahyudi. Dari informasi yang kudapatkan, kamu ... tertarik pada wanita cantik ...."Farrel ingin mengatakan bahwa berdasarkan laporan yang didapatnya, Wira adalah pria mesum yang bernafsu besar. Hanya saja, kat
Last Updated : 2024-10-29 Read more