"Tapi, kamu tenang saja. Aku bukan orang seperti itu," jelas Wira dengan tidak acuh. Thalia yang berdiri di samping pun mengangguk mendengarnya. Entah mengapa, dia merasa Wira menjadi lebih lembut.Sepertinya, Wira jauh lebih baik dari yang dibayangkannya. Dulu, Thalia begitu memusuhi Wira karena instruksi Aliran Kgelapan dan pengaruh Prakasa.Namun, setelah berhubungan cukup lama, Thalia berangsur mendapati bahwa Wira tidak seburuk yang mereka katakan. Jika tidak, mana mungkin ada begitu banyak orang yang bersedia mengikutinya.Selain itu, setelah tes darah, Thalia bisa membuktikan apakah orang itu memang kerabatnya atau bukan. Di sisi lain, Aliran Kegelapan sepertinya mencoba untuk menutupi beberapa hal darinya. Orang-orang ini pasti melakukan sesuatu yang melanggar moral."Aku sudah mengerti." Setelah mengatakan itu, Thalia berjalan ke luar, Setibanya di depan pintu, dia tidak lupa menoleh menatap Wira dan berkata "Tolong langsung kabari aku kalau kerabatku sudah datang. Aku ingin s
Baca selengkapnya