Bibik dan Paman kembali datang setelah sholat magrib, pengganti orang tuaku itu belum tega membiarkanku sendirian di rumah. Kami menunggu waktu isya' datang dengan mengobrol ringan di teras. Saat sedang bercengkrama, kami bertiga serentak terdiam. Tiba-tiba perut terasa mual, saat indera penciuman mencium aroma busuk bercampur anyir. Sepertinya paman dan bibik juga merasakan hal yang sama. Kami saling menatap, tanpa ada yang bersuara."Masuk ke rumah, sambil baca dzikir dan sholawat," titah paman. Aku dan bibik menjerit, ketikan terdengar ledakan di atap rumah. Ya Allah, bahkan hari masih sore dan kejadian kemarin kembali terulang.Aku, paman dan bibik duduk di ruang tengah sambil berdzikir, setelah kami menyempatkan diri untuk mengambil wudhu.Hawa panas mulai memenuhi ruangan, mengalahkan kipas yang sedari tadi berputar. Keringat dingin mulai bercucuran sejalan dengan dzikir yang kulantunkan.Aku
Last Updated : 2023-03-27 Read more