Ketika sampai di rumah Arif, keduanya langsung memasuki ruang tengah dan duduk bersama dengan ibu Arif. Baik Arif dan juga ibunya, keduanya sama-sama membuatkan sebuah makanan untuk dinikmati bersama. Di sela-sela itu, mereka saling berbincang-bincang. "Oh iya, Vasya. Bibi hari ini mau kasih bonus ke kamu. Soalnya, Bibi lihat, kerja kamu bagus. Ini uangnya," ucap ibu Arif. Beliau mengambil sebuah amplop dan memberikannya kepada Vasya. "Alhamdulillah, makasih, Bi," balas Vasya sembari mengambil uang itu. Dia hendak melihat ke arahnya sembari tersenyum lebar. "Iya, Vasya. Semangat ya, kerjanya. Oh iya, Bibi juga mau ngasih tau kamu. Bibi kan ada pesenan, nih. Nah, kebetulan banget, habis ini di rumah Bibi ada pengajian. Jadi, kamu sama Arif aja ya, yang anterin. Habis itu, kalian terserah, mau ngapain. Kalian mau jalan-jalan, juga nggak papa, kok. Asal, pulangnya jangan malem-malem, ya." Ibu Arif tersenyum lebar. "Oke, Bi. Nggak masalah," ucap Vasya. Mereka saling melontarkan senyum
Read more