“Kenapa kamu senyum-senyum terus, Baby?” tanya William. “Huu, Koko ini! Sok-sokan pakai tanya segala, padahal diri sendiri juga senyum terus dari tadi,” gerundel Debby pada sosok di dalam layar ponsel. Suara gelak tawa langsung menyembur dari speaker ponsel. “Jangan manyun gitu. Cantiknya hilang nanti,” goda William. Debby hanya mendengkus. Namun, detik berikutnya, senyum lebar kembali muncul di wajah. Lagi-lagi William tergelak di dalam layar. “Apa yang paling membuatmu bahagia, Baby?” “Hmm, sudah pasti karena Mami, lah. Aku benar-benar nggak nyangka kalau momen ini terjadi juga. Aku pikir, seumur hidup nggak bakal baikan sama Mami.” “Hei! Tapi kenyataannya gak seperti itu, ‘kan? Itu sudah berlalu, Bab
Terakhir Diperbarui : 2024-09-29 Baca selengkapnya