Home / Romansa / Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama / Chapter 941 - Chapter 950

All Chapters of Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama: Chapter 941 - Chapter 950

1934 Chapters

Bab 941

Reza melirik tangan yang diletakkan Melvin di atas pinggang Sonia. Dia mengemut bibir tipisnya, lalu berkata, “Pak Melvin gembira sekali. Nanti kita bisa minum bersama.”“Tentu saja, tapi Sonia-ku tidak suka aku mabuk-mabukan. Aku takut dia akan marah. Nanti malam dia malah tendang aku dari ranjang!” Melvin tersenyum sambil mengangkat-angkat alisnya. Selesai berbicara, dia melayangkan tatapan lembut ke sisi Sonia.Raut wajah Sonia tidak berubah sama sekali. Dia mencubit pinggang Melvin dengan erat.“Sst!” Melvin merintih, lalu berkata, “Jangan malu, lagi pula tidak ada orang lain di sini!”Reza tersenyum datar. “Tenang saja, Sonia tidak pernah menendang orang ketika lagi tidur!”“Benarkah?” Melvin menatap Sonia dengan sangat manja. “Sepertinya aku sudah terlalu memanjakannya.”Sonia mengerutkan keningnya. Hanya saja, dia tidak bisa berbuat apa-apa di hadapan Reza dan Thalia. Jadi, dia segera mengalihkan topik pembicaraan. Sonia mengeluarkan hadiah dari dalam tas, lalu menyerahkannya ke
Read more

Bab 942

Tatapan Sonia telah menyatakan segalanya. Hati Melvin spontan terasa sakit. Dia segera berkata, “Sudahlah, sudahlah, kamu tidak menghargai kesempatan sebaik ini. Kelak meskipun kamu merengek dan menangis untuk minta jadian sama aku, aku juga tidak akan luluh.”Melvin melepaskan tangannya dari wajah Sonia, lalu menggandeng pergelangan tangannya. “Ayo, aku bawa kamu makan yang enak.”Melvin membawa Sonia berkeliling, lalu membawa segelas anggur untuk Sonia. “Malam ini kamu boleh mabuk. Ada aku di sisimu. Aku pasti akan mengantarmu pulang dengan selamat!”Sonia menyesap anggur, lalu berkata, “Kamu nggak aman.”“Sonia, kamu percaya sama semua orang, tapi malah tidak percaya sama aku!” ucap Melvin dengan tidak puas.“Apa daya? Siapa suruh aku memahamimu?” Sonia spontan tersenyum.“Kamu memahamiku?” Melvin mendekat, lalu mengedipkan matanya. “Bagaimana kalau malam ini kamu pahami aku lebih dalam lagi?”Senyuman di wajah Sonia terkaku. Dia menggertakkan giginya. “Melvin, bilang saja kalau kam
Read more

Bab 943

Melvin melihat bayangan punggung si wanita muda yang masuk ke dalam gedung. Dia pun menggeleng dengan tersenyum.Keesokan harinya.Kelly pergi ke rumah sakit untuk merawat Sandora. Sementara, Sonia sedang menjaga Yana di rumah.Saat menjelang siang, Yana merengek ingin mencari ibunya. Sonia juga tidak mungkin membawanya ke rumah sakit. Jadi, Sonia pun membawanya ke taman bermain.Mereka berdua makan di restoran dalam mal. Kemudian, langsung ke taman bermain di lantai atas.Yana sedang bermain seluncuran. Sonia duduk di samping. Tampak ada banyak orang tua yang membawa anak-anaknya kemari.“Itu anakmu? Kamu kelihatannya seperti anak yang masih sekolah saja. Apa kamu menikah dini?” Seorang wanita berkata dengan kaget.Sonia hanya tersenyum tipis dan tidak menjelaskan. Membosankan sekali! Hanya saja, Yana bermain dengan sangat gembira. Jadi, Sonia pun terpaksa mengeluarkan ponselnya untuk bermain gim.Sudah lama Sonia tidak masuk ke akunnya. Begitu masuk, ada notifikasi ajakan bermain dar
Read more

Bab 944

Pertanyaan Jason membengongkan Sonia. Dia segera menggeleng. “Bukan.”Ekspresi Jason semakin kaget lagi. “Dia sudah menikah sama orang lain?”Sonia tidak tahu harus tersenyum atau menangis. “Dia bukan anakku, anak temanku.”Sebenarnya perasaan Sonia sangat kacau saat ini. Tangan yang memeluk Yana semakin erat lagi.Kelly tidak ingin Jason mengetahui keberadaan Yana. Jadi, dia tidak boleh membocorkannya. Tak disangka, mereka akan bertemu Jason di sini.Jason spontan menghela napas lega. Dia merasa anak kecil ini sangatlah familier di mata. “Anak ini cantik sekali. Siapa namanya?”“Yana,” jawab Sonia, lalu berkata pada Yana, “Panggil Paman.”Yana terus menatap Jason. Tiba-tiba dia menjulurkan kedua tangannya. “Mau digendong Paman!”Sonia terkejut.Biasanya Yana takut dengan lelaki dewasa asing. Dia selalu berondok ketika bertemu dengan lelaki dewasa yang terlampau ramah terhadapnya. Namun sekarang dia malah berinisiatif ingin dipeluk oleh Jason. Dia pun menghela napas ringan. Inikah yang
Read more

Bab 945

“Iya!”Jason tidak lagi menanyakan masalah Kelly. Dia menunduk melihat anak perempuan yang penurut ini. “Anak ini cantik sekali. Ibunya pasti cantik dan ayahnya pasti ganteng.”Sonia melirik Jason sekilas. “Iya, mereka memang adalah pasangan serasi.”Mobil berhenti di depan Celestial Hotel. Jason memeluk Yana, sedangkan Sonia memeluk boneka beruang berjalan ke dalam.Saat ini, Yusa, Reza, dan yang lain sedang berjalan ke dalam aula. Tiba-tiba ada yang berkata, “Tuan Jason datang!”Semua orang spontan menoleh. Tampak Jason menggendong seorang anak di dalam pelukannya, diikuti dengan seorang wanita muda di sampingnya. Wajah wanita itu ditutupi oleh boneka beruang. Jadi, tidak ada yang bisa melihat wajah si wanita.Yusa berkata dengan tersenyum, “Kenapa Tuan Jason bawa anak? Jangan-jangan dia diam-diam sudah melahirkan anak?”“Hari ini hari pertunangan Bondan. Apa dia sengaja mempublikasinya hari ini untuk merebut perhatian semua orang?”“Kuakui Tuan Jason memang hebat. Dia selalu menjadi
Read more

Bab 946

Jason menggendong Yana ke dalam aula sembari bertanya dengan tersenyum, “Di mana Johan?”“Johan pergi jemput kekasihnya. Sepertinya dia akan sampai bentar lagi,” jawab Yusa.Semua orang berbincang-bincang sambil berjalan ke dalam aula.Saat ini hampir semua hadirin sudah tiba di aula. Ada banyak pejabat dan pebisnis ternama di Kota Jembara sedang berkumpul di sini. Ketika mereka masuk ke aula, tatapan orang-orang tertuju pada diri Reza. Mereka semua segera berjalan ke sisinya untuk memberi salam.Jason dapat merasakan Yana terlihat agak gugup. Dia pun membawa Yana dan Sonia ke tempat yang agak sepi, lalu berpesan kepada Sonia, “Kamu bawa Yana main-main dan makan dulu. Aku akan segera kembali.”Sonia mengangguk. “Aku datang cuma untuk ucapin selamat buat Tuan Bondan. Aku akan segera pulang.”“Jangan buru-buru.” Jason tersenyum sambil menyerahkan Yana kepada Sonia. Dia berkata dengan tersenyum lembut, “Yana yang patuh, ya! Sebentar lagi Paman akan kembali untuk main bersamamu.”Yana mel
Read more

Bab 947

Seperti biasanya, Jason memang sangat berkarisma. Namun dari gerak-gerik mereka, Sonia tidak bisa menebak bagaimana hubungannya dengan wanita itu. Hanya saja, dari sikap playboy Jason, jika wanita itu bukanlah mantan kekasihnya, sepertinya dia adalah wanita yang sedang digaetnya.Setelah Jason selesai mengobrol dengan wanita itu, Sonia pergi berpamitan dengannya. Namun, Jason malah langsung menggendong Yana. “Ada air mancur dan pertunjukan kembang api di taman. Aku bawa dia ke sana sebentar. Kamu makan dulu.”Sonia berkata dengan datar, “Sudah saatnya aku dan Yana pulang. Lagi pula, sepertinya nggak bagus kalau kamu biarin kekasihmu begitu saja.”Jason mengikuti arah pandang Sonia, lalu terlintas sedikit rasa malas di wajahnya. “Dia bukan kekasihku!”Kiara sudah mengusik Jason selama dua tahun. Namun, Jason tidak sedikit pun merasa tertarik terhadapnya. Jason berkata, “Jangan buru-buru! Bondan sudah bilang sama aku untuk menjamumu.”Sonia mengangkat-angkat alisnya. “Nggak usah sesungk
Read more

Bab 948

Tiba-tiba ponsel Sonia berdering. Dia melihatnya sekilas, lalu pergi mengangkat panggilan.Tadi Reza sudah sempat membaca nama di atas tampilan ponselnya. Tatapannya seketika menjadi muram. Tidak tampak lagi sedikit pun senyuman di wajahnya.Sonia berjalan sambil berkata, “Kami lagi di Celestial Hotel.”Melvin bertanya, “Ngapain kamu ke sana?”“Hari ini hari pertunangan Tuan Bondan. Jason bawa aku dan Yana ke sini.”Melvin berkata dengan kesal, “Kenapa kamu tidak beri tahu aku? Sia-sia aku mengkhawatirkanmu.”Sonia mengangkat-angkat pundaknya, lalu berkata dengan tersenyum, “Memangnya aku bisa kenapa-napa? Aku akan segera pulang.”“Saat aku tidak bisa menemukanmu di rumah, aku akan merasa cemas dan tidak nyaman,” dengus Melvin. “Kalau begitu, aku akan pergi menjemput kalian sekarang.”“Emm,” balas Sonia.Setelah panggilan diakhiri, Sonia membalikkan kepalanya dan tampak tempat duduk itu sudah kosong. Entah sejak kapan Reza meninggalkan tempat.Sonia duduk sejenak di tempat duduknya. Se
Read more

Bab 949

Frida memalingkan kepalanya menutup kedua matanya. Sonia malah tersenyum lebar.Mereka bermain sejenak dengan Yana. Saat ini, Sonia menerima panggilan dari Melvin. Dia sudah sampai di depan Celestial Hotel.Jason melihat jam sekilas, lalu berkata dengan datar, “Kebetulan aku juga sudah mau pulang. Kita keluar bersama setelah aku berpamitan sama Bondan!”“Oke!” Sonia menggendong Yana sembari menunggu Jason.Bondan tahu Sonia akan pulang. Dia membawa tunangannya keluar untuk mengantar Sonia.Di depan pintu hotel, Melvin sedang bersandar di mobilnya sambil menelepon. Menyadari kedatangan Sonia, dia mengiakan dengan acuh tak acuh, lalu mengakhiri panggilan, segera berlari ke sisi Sonia.“Ayah!” Saat Yana melihat keberadaan Melvin, dia mengulurkan kedua tangan kecil meminta untuk digendong.Melvin segera menggendong Yana. Dia mencubit pipi kecil Yana dengan tersenyum. Kemudian, dia melihat Sonia dengan tatapan lembut. “Ayo pulang!”“Emm.” Sonia mengangguk, lalu berpamitan dengan yang lain.
Read more

Bab 950

“Nggak!” Sonia menggeleng. “Dia nggak tahu Yana itu anaknya Kelly. Meski dia tahu, dia juga nggak akan kepikiran Yana ada hubungan sama dirinya!”Itulah sebabnya Sonia membiarkan Jason untuk berhubungan dengan Yana. Meskipun ada yang bercanda mengatakan wajah Yana mirip dengannya, Jason juga tidak akan memasukkannya ke hati.Melvin berkata dengan menggeleng, “Seru sekali!”Sonia bercanda, “Kalau aku jadi kamu, aku pasti berpikir apa aku punya anak haram di luar sana?”Raut wajah Melvin langsung menjadi dingin. Dia menunjukkan ekspresi takut. “Tidak mungkin!”“Apa kamu nggak yakin sama dirimu sendiri?” lanjut Sonia dengan tersenyum.Melvin pun tersenyum. “Pokoknya tidak mungkin! Kamu tenang saja!”Sonia mengangkat-angkat alisnya, lalu memalingkan kepalanya memandang ke luar jendela.Hari ini Kelly sedang menemani ibunya di rumah sakit. Sonia pun menemani Yana untuk tidur. Dia takut Yana tidak terbiasa. Siapa tahu Yana malah sudah ketiduran di jalan.Setelah menuruni mobil, Melvin membal
Read more
PREV
1
...
9394959697
...
194
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status