POV Yuda "Pulanglah! Aku tidak suka kamu datang ke rumahku!" Aku lalu berdiri dan mendorong Bagas agar keluar dari kamar. Aku tidak ingin lagi melihatnya hari ini. Mood sedang tidak baik. Kalau terus berbicara dengan Bagas, akan semakin hancur. Seharusnya sebagai sahabat, dia mendukung. Bukan justru menghina perempuan yang aku suka. Aku tersinggung dengan semua ucapan Bagas. "Heh! Jangan sensi, Bro! Kenapa kamu jadi marah begini! Lah, benar kan yang aku omongin, tidak ada orang yang mau bergaul dengan perempuan seperti Arumi. Lihatlah dia, bahkan pernah ada yang menyentuh tangannya, tetapi dia langsung histerisnya. Seolah sudah diapa-apakan. Padahal kan orang itu hanya ingin bersalaman, pegangan tangan. Jadul sekali. Ya wajar sih, dia kan dari kampung! Orang kampungan memang begitu." Aku langsung melayangkan pukulan ke wajah Bagas. Aku sungguh tidak rela dia menghina Arumi. Dari tadi ucapannya terus saja merendahkan perempuan yang aku suka. Aku sangat tidak senang dia berkata j
Last Updated : 2023-06-06 Read more