Keputusan memang harus diambil, mengakhiri hubungan dengan Febby. Beberapa hari ini tidak pernah mendatangi tempat tinggal Febby, tapi Jimmy meminta salah satu pengawal yang dipercaya untuk melihat keadaannya."Aku tahu kalau pernikahan ini terpaksa, aku juga tidak berhak meminta apapun ke kamu, tapi setidaknya kamu pikirkan tentang anak kita. Kamu tidak perlu memikirkan Jeno, bagaimanapun dia bukan darah dagingmu." Siena mengambil tempat disamping Jimmy yang membuatnya terkejut "Aku tahu apa yang kamu rasakan dan pikirkan, Jim. Aku kenal kamu dari lama, jadi sudah tahu semua tentang kamu."Tidak ada kata yang keluar dari bibirnya saat Siena mengatakan hal tersebut, lidahnya seakan kelu dan tidak bisa mengeluarkan suaranya sama sekali. Menatap Siena yang tampak santai saat mengatakan hal tersebut, tapi Jimmy tahu jika perasaannya sangat sakit."Maaf."Siena menggelengkan kepalanya "Tidak ada yang harus di maafkan, Jim.""Aku bajingan! Baj
Baca selengkapnya