Mendengar kata-kata Jimmy, mereka semua memutuskan untuk berbicara tentang semuanya. Lucas meminta dokter yang merawat Wijaya juga ikut andil, tidak mau hanya Jimmy yang mengatakan semuanya.“Kenapa tiba-tiba?” tanya Siena ketika mereka berjalan bersama “Kamu nggak kasih tahu mami, kan?” “Aku harus, semua demi kebaikan papi.” Siena menghembuskan nafas panjang “Kamu sudah siap kehilangan papi selamanya?”“Siap nggak siap.”Tidak ada pembicaraan lagi, langkah mereka semakin dekat dengan ruang pertemuan yang disiapkan Siena dengan bantuan teman-temannya. Jimmy membawa Siena untuk bisa menenangkan dirinya, menggenggam tangannya erat karena masih tidak bisa menerima kenyataan, walaupun tadi berbicara dengan mami dan juga kedua kakaknya tetap saja tidak membuktikan dirinya kuat.Menatap satu per satu orang yang ada didalam ruangan, mengernyitkan dahinya melihat mereka semua, dalam hati bertanya siapa yang menggantikan mer
Baca selengkapnya