"Louis, kamu dengar itu? Sepertinya Nenek Melanie sedang menangis," bisik Emily seraya melirik ke samping. Balita yang juga bersandar pada dinding pun mengangguk. "Mungkin, Nenek takut Bibi mati. Meskipun dia jahat, dia tetap ibunya." Emily pun menekuk lutut lalu melipat tangannya di atas situ. Sambil menyangga dagu, ia mengerutkan alis. "Aku benar-benar tidak mengerti. Apa yang sebenarnya terjadi? Mungkinkah ... ini terjadi karena ulah Nenek?" Louis meniru pose sang adik. "Ya, tadi Nenek Susan menyuruh kita cepat-cepat masuk kamar. Pelayan lain juga menghindar dari kita. Mereka sepertinya menyembunyikan sesuatu yang tidak boleh kita ketahui." Emily mengembuskan napas samar. "Mungkin juga, kecelakaan yang dialami Bibi terlalu mengerikan untuk dilihat anak kecil. Tapi, apa pun yang terjadi, aku berharap Bibi cepat pulih." "Eng! Kalau begitu, bagaimana kalau kita berdoa lagi?" Mata sayu Emily terbuka lebih lebar. "Ide bagus, Louis. Kita juga harus mendoakan Philip agar tegar me
Last Updated : 2023-05-17 Read more