All Chapters of Iblis Suci: Chapter 71 - Chapter 80

152 Chapters

71. Bersantai

Lingling memegang wajah Limdong dan menatapnya sambil tersenyum. Limdong pun seperti terhipnotis. Jantungnya berdebar kencang. Tubuh Limdong pun tak mampu bergerak. Seperti ada sengatan listrik yang menyengat sekujur tubuhnya."Limdong..., perasaan yang kau miliki itu sama. Aku juga merasakan hal yang sama denganmu. Kalau begitu, aku memutuskan kita akan melakukannya!" ucap Lingling."Ta-tapi..., Lingling. A-aku , ak-""Sest...!" Lingling menekan bibir Limdong dengan jari telunjuknya."Tidak Lingling. Sebenarnya..., aku..., sekarang...," ucap Limdong."Kau mau melakukannya sekarang? Kalau begitu...," jawab Lingling. Wajahnya semakin memerah."Iya Lingling. Aku lapar! Jadi aku mau makan sekarang." ucap Limdong.Wajah merah Lingling yang semula merah karena malu, kini berubah menjadi merah karena marah!"Limdong...!" Lingling teriak ke atas langit.Limdong menutup kedua telinganya karena teriakan Lingling itu sangat memekikkan telinga!***Pada malam harinya, setelah selesai makan malam
Read more

72. Berdebat

Esok harinya, mereka melakukan seperti yang sudah direncanakan.Limdong dan Lingling terlihat sangat bersemangat hari ini. Mereka juga sebenarnya sudah rindu dengan dunia di luar hutan terlarang. Dan yang membuat mereka bertambah semangat lagi adalah menumpas prajurit pasukan iblis. Dendam mereka terhadap pasukan iblis sangatlah mendalam!Sedangkan Mia, ia sudah bersiap dan menunggu Samchong untuk menjalani latihan bela diri. Samchong akan melihat apakah Mia memiliki bakat atau tidak. Jadi, Samchong akan melatih dasar-dasarnya saja terlebih dahulu. Dan Samchong sebenarnya berharap kalau Mia memiliki bakat dalam bela diri. Karena semakin banyak murid yang kuat, akan lebih baik. Tujuan Samchong adalah mengalahkan Raja Iblis."Baiklah Mia. Mulai hari ini kau akan aku ajarkan ilmu bela diri. Tapi ingat, jika kau merasa tidak sanggup lagi, jangan memaksakan diri. Lakukan saja sesuai kemampuanmu. Karena efeknya akan menjadi buruk jika diri kita memaksakan dalam bela diri," ucap Samchong."Ba
Read more

73. Bertarung

Akhirnya Limdong langsung maju dan menyerang kedua Iblis yang memimpin pasukan iblis ituSlash...!Tring, tring, tring...!Tapi ternyata dua Iblis itu lumayan kuat. Mereka berhasil menangkis tebasan pedang milik Limdong menggunakan senjata gadai mereka."Roar...! Ternyata ada yang belum mati! Kau datang menghantarkan nyawa ya? Hahaha...!" ujar salah satu Iblis itu."Hehehe..., oh iya, sebelum kita lanjutkan, bolehkah aku bertanya sesuatu? Apakah kalian memiliki batu kekuatan?" tanya Limdong.Kedua Iblis itu kemudian saling pandang dan tertawa."Hahahaha...! Kenapa? Apa kau akan langsung menyerah kalau tahu kami memiliki batu kekuatan? Hahaha...! Memang benar, kami memiliki batu kekuatan. Jadi, menyerah saja. Atau..., kau mau menjadi bawahan kami? Hem?" jawab Iblis itu."Wah...! Bagus! Kalau begitu, aku akan mendapatkan kekuatan tambahan, hehe," ucap Limdong.Siuw...!Bugh!Bugh!Bugh!Tanpa ragu Limdong memukul kedua lawannya itu. Kedua Iblis itu sempat mundur beberapa langkah saat men
Read more

74. Dua batu kekuatan

Limdong akhirnya mulai bosan dan akan mengakhiri pertarungannya dengan kedua Iblis ini."Sudah cukup main-mainnya. Aku akan membantu Lingling memberantas anak buah kalian," ucap Limdong.Bugh!Bugh!Bugh!Limdong memukul bagian dada salah satu Iblis itu. Tubuh Iblis itu pun terpental puluhan meter dan langsung mengeluarkan darah segar dari mulutnya.Tidak berhenti dengan itu saja, Limdong kemudian bergerak dengan cepatnya dan mematahkan kaki Iblis itu.Krak!Krak!"Argh...!" teriak Iblis itu.Kemudian tubuh Limdong mulai berubah. Bola matanya menjadi berwarna merah terang. Limdong melompat ke udara dan membuka mulutnya. Limdong akhirnya menembakkan bola api merahnya ke arah tubuh salah satu Iblis itu yang sudah tidak berdaya lagi.Siuw...!Boom...!Terdengar suara ledakan cukup keras.Tubuh Iblis itu ternyata berlubang di bagian dadanya."Gawat!" gumam Limdong.Hampir saja Limdong melenyapkan tubuh Iblis itu tanpa sisa. Padahal Limdong ingin mengambil batu kekuatan milik Iblis itu. Unt
Read more

75. Tekad!

Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk kembali.Kali ini, barang bawaan mereka terlihat lebih banyak dibandingkan dua hari kemarin.Ketika mereka kembali, Limdong dan Lingling tidak melihat keberadaan Samchong dan teman-temannya. Ternyata yang lainnya sedang berlatih. Hanya ada Yingar dan Roh Penjaga bagian timur saja di sana."Oh, kalian sudah kembali? Bagus juga. Eh..., banyak sekali barang-barang ini?" ucap Yingar."Yah..., hanya kebetulan saja lebih banyak. Tapi sayang, kami datang terlambat," jawab Limdong. Limdong menundukkan kepalanya.Melihat itu, Lingling mengerti perasaan Limdong.Lingling langsung memegang wajah Limdong yang tertunduk dan menegakkannya. Tatapan mereka kembali bertemu."Limdong..., sudahlah. Kita sudah berusaha. Lagi pula ini bukan salahmu. Jangan bersedih dan menyalahkan dirimu sendiri seperti ini," ucap Lingling. Lingling pun tersenyum."Tapi...," jawab Limdong.Kemudian keadaan di sana menjadi hening.Kedua mata Limdong masih menatap kedua mata Lingling. B
Read more

76. Berhasil?

Akhirnya Yizi dan Yuzong mau menerima batu kekuatan yang diberikan oleh Limdong itu.Namun, ketika Yizi dan Yuzong memegang batu kekuatan itu masing-masing, tidak ada reaksi apapun juga.Yizi memperhatikan batu kekuatan tumbuhan yang ada di telapak tangannya. Begitu juga dengan Yuzong yang memandangi batu kekuatan api yang yang ada di telapak tangannya."Eh? Ada apa ini? Apa kalian juga tidak berjodoh dengan batu kekuatan ini?" tanya Limdong heran."Kalau begitu biar aku saja yang mencobanya!" ucap Lee yang terlihat bersemangat.Peletak!"Kau ini ya! Bukankah kau pernah mengatai Limdong serakah karena memiliki lebih dari satu batu kekuatan?" ucap Aying. Aying juga menjitak kepala Lee."Hehehe..., iya iya iya..., maafkan aku," jawab Lee meringis."Em..., coba Yizi, Yuzong, kalian tukar batunya," ucap Lingling.Yizi dan Yuzong mengangguk dan menukar batu kecil yang mereka pegang itu.Dan ternyata benar, dugaan Lingling tidak meleset. Ketika batu kekuatan itu berpindah tempat, barulah ada
Read more

77. Bertarung lah denganku!

Hari berikutnya adalah giliran Aying dan Lee yang akan pergi ke dunia luar.Sedangkan Yizi dan Yuzong sudah janjian semalam dengan Limdong untuk memberi arahan melatih kekuatan mereka menggunakan batu kekuatan.Dan untuk Lingling, ia pergi bersama Samchong untuk membantu melatih Mia.***"Aying, bagaimana dengan kekuatan batu kekuatan milikmu? Apakah kau sudah mencoba mempelajarinya?" tanya Lee."Kau tahu sendiri kan? Belum ada waktu luang. Kemarin malah aku lupa," jawab Aying."Kalau begitu, bagaimana kalau besok aku membantumu? Caranya mudah kok. Aku saja diajarkan oleh Limdong satu kali langsung mengerti. Untuk bisa menggunakan kekuatan dari batu itu, kau harus berlatih di dimensi lain. Kalau selesai, barulah kekuatan itu akan sempurna," ucap Lee."Baiklah kalau begitu. Aku juga penasaran akan sekuat apa kekuatan dari batu kekuatan ini," ucap Aying."Apa kalian sudah siap? Roh Penjaga bagian timur sudah menemukan lokasi keberadaan pasukan iblis yang lainnya," ucap Roh Penjaga bagian
Read more

78. Terlalu lemah

Limdong memang yakin kalau bola-bola api merahnya tadi berhasil mengenai Jindong. Tapi Limdong juga yakin kalau Jindong bisa menahan semuanya.Beberapa detik kemudian, asap dan debu yang mengepul menghilang.Slash...!Bugh!Bugh!Bugh!Untungnya Limdong tidak lengah. Ia tidak mengendurkan pertahannya sedikitpun. Jindong menyerang balik Limdong. Padahal baru saja Jindong terkena serangan bola api merah milik Limdong.Brak...!Bugh!Bugh!Bugh!Bam...!Pukulan dari Jindong kuatnya tidak main-main. Limdong merasakan beratnya dari tiap pukulan yang Jindong lancarkan.Bugh!Bugh!Bugh!Jindong tidak berhenti dan terus menyerang Limdong bertubi-tubi.Boom!Limdong dan Jindong beradu tinju. Dan kali ini kekuatan yang mereka berdua kerahkan sangatlah kuat tiga kali lipat dari yang sebelumnya.Tubuh mereka berdua sama-sama mundur beberapa langkah. Efek ledakan dari tinju mereka berdua sangatlah di luar nalar. Kalau mereka bukan bertarung di dimensi lain, bisa dipastikan keadaan sekitar pertarun
Read more

79. Firasat

Krak, krak, krak...!Kentring...!Terdengar kembali suara pecahan dari perisai pertahanan milik Limdong.Dan ternyata benar apa yang Limdong duga. Kekuatan sinar laser yang kedua ini kekuatannya bertambah kuat berkali lipat dari yang sebelumnya. Yang sebelumnya saja sudah mampu menghancurkan perisai pertahanan milik Limdong. Bagaimana dengan yang kedua ini?Laser itu masih ada dan menembus ke tubuh Limdong setelah perisai pertahanannya hancur berkeping-keping.Boom!Tapi Jindong merasakan sesuatu. Ternyata Limdong kembali menggunakan kemampuan dari batu kekuatan miliknya. Luka yang diterima Limdong dari sinar laser milik Jindong itu kembali dipindahkan ke tubuh Jindong.Namun, perisai pertahanan Jindong sangatlah kuat. Kemampuan dari batu kekuatan Limdong tidak dapat menembusnya."Jadi begitu? Kau menggabungkan dua teknik sekaligus. Hem..., sayangnya kau terlalu lemah!" ucap Jindong.Jindong tidak merasakan sakit apapun dari luka yang Limdong pindahkan dari tubuhnya.Kedua lutut Limdon
Read more

80. Metode pasangan

Aying dan Lee tidak menyadari adanya keanehan di sini."Kalau begini terus, mungkin kita akan benar-benar gagal, Lee!" ucap Aying."Jangan menyerah Aying! Aku yakin kita bisa!" jawab Lee.Slash...!Slash...!Slash...!Aying dan Lee masih terus melawan pasukan iblis yang tiada hentinya berdatangan.***Setelah satu jam kemudian, akhirnya Aying mulai memutar otaknya. Aying penasaran dari mana datangnya pasukan-pasukan iblis ini.Dan kebetulan, Aying lengah sesaat. Ada satu Iblis yang menusukkan tombaknya kepada Aying.Jleb!Aying melihat tubuhnya yang tertusuk oleh tombak itu. Awalnya Aying pasrah. Aying pikir ini adalah akhir dari hidupnya. Namun, beberapa detik kemudian Aying merasa aneh.'Kenapa tubuhku tidak terasa sakit?' gumam Aying. Aying memegang luka tusukan di bagian dadanya itu. Memang terlihat ada darah di dadanya."Aying...!" teriak Lee."Tenanglah Lee. Aku baik-baik saja. Sepertinya aku tahu sesuatu," ucap Aying.Lee langsung bergegas mendekati Aying karena melihat dada Ayi
Read more
PREV
1
...
678910
...
16
DMCA.com Protection Status