Bab 105"Put, bangun. Udah pagi," lirih Siti.Gadis kecil itu mengerjapkan matanya perlahan sambil menguap. Kening Putri terlihat berkerut hingga kedua alisnya saling menyatu karena Siti tiba-tiba membangunkannya."Ini 'kan hari minggu, Bu. Putri sekolahnya libur," lirihnya.Siti menarik sudut bibirnya hingga membentuk senyum tipis dan mengelus pelan puncak kepala putrinya dengan lembut."Iya, Put. Ini memang hari Minggu, tapi sebaiknya kamu bangun karena kita akan pergi.""Kemana, Bu?""Putri pasti bosan karena di rumah saja, 'kan? Pak Handi ngajakin kita buat piknik ke taman," jelasnya.Seketika pula mata gadis kecil itu membulat dengan sempurna. Ada binar penuh kebahagiaan yang mulai muncul di bola matanya."Om Handi ngajak kita jalan-jalan, Bu?!"Siti mengangguk perlahan. Dia merasa senang saat melihat putrinya begitu bersemangat."Iya, Put. Makanya Putri bangun dan siap-siap, ya. Takutnya Pak Handi udah nungguin."Tanpa banyak bicara lagi gadis kecil itu langsung bangkit dari kas
Last Updated : 2022-11-18 Read more