Share

Bab 109

Bab 109

"Kamu pasti akan menyesal Siti!"

"Menyesal?" Ucapannya terjeda sesaat, Siti hampir saja tertawa. Untuk apa dia menyesali keputusannya bercerai dengan Adi?

Justru dia kini merasakan kebahagiaan yang sebenarnya. Tak ada lagi beban yang membuat punggungnya membungkuk. Siti kembali melirik ke arah sepupunya, "Nggak ada yang perlu disesali, Mbak. Jangan terlalu banyak ikut campur dengan sesuatu yang tidak kamu ketahui," desisnya dengan nada bicara yang sinis.

Wajah Eva terlihat semakin merah. Jelas wanita itu merasa marah. Namun Siti justru menarik sudut bibirnya kembali saat melihat kemarahan semakin membara di wajah Eva. Dia tak ingin membuang waktu sedikitpun hanya untuk meladeni tingkah kekanakkan sepupunya.

"Kurang ajar kamu, Ti! Aku ngomong kayak gini biar kamu itu sadar dan nggak jadi manusia berhati batu. Memangnya kamu pikir menghidupi seorang anak sendirian itu mudah?" Eva berkata sok pahlawan.

"Terserah apa yang mau kamu katakan, Mbak. Tapi, aku yakin bisa membesarkan an
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
wah sama2 lagi jatuh cinta kedua nya .cuma masi malu2 ngungkapin hati ....
goodnovel comment avatar
Wagirin
Jatuh Cinta.. Berjuta Indahnya.. Di pandang.. Di belai.. Amboy.. Rasanya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status