"Ih, apaan, sih? Kayak nggak ada buat yang dibahas aja," protes Raya sambil mendorong mangkuk serta piring bekas makan miliknya ke tengah meja. “Nggak apa-apa, Ra, aku udah lama nggak liat Pak Raihan liatin cewek kayak gitu,” balas Rani dengan mengulum senyum.“Maksudmu, Ran?” Kali ini Raya menatap lekat pada sepupunya itu. Rani menyudahi makan siangnya kali ini dengan mengelap mulutnya dengan tisu. Setelah menyedot es teh hingga tandas dari gelasnya, ia menegakkan punggungnya dengan bibir tersenyum tipis.“Begitulah, Ra, sejak berpisah dari Ibu Naomi, Pak Raihan memang banyak berubah. Itu yang aku lihat, Ra. Awal-awal mereka berpisah Pak Raihan sering mengajak rujuk, tapi Ibu Naomi memilih untuk mengakhiri semuanya dan akhirnya menikah dengan suaminya yang sekarang,” cerita Rani.“Padahal klop banget, ya, kalo mereka sama-sama, cantik sama ganteng, satunya pimpinan perusahaan cabang, sedang satu lagi anak pimpinan perusahaan,” timpal Raya dengan mata berbinar.“Suami Ibu Naomi sek
Huling Na-update : 2022-11-14 Magbasa pa