"Jadi, bagaimana?"Angel baru saja akan memasukkan sepotong bakso ke mulutnya, ketika Yasmin tiba-tiba bertanya. Mereka sedang berada di kantin, pada jam istirahat makan siang. Sementara Aldi masih sibuk di konter untuk mengambil beberapa makanan pesanannya, maka kedua orang perempuan itu memilih untuk makan terlebih dulu. "Apanya yang bagaimana?""Oh, ayolah." Yasmin bertanya sambil memakan irisan semangkanya. "Kamu sudah tahu kan? Jadi, jangan berpura-pura.""Maksudmu apa sih, Yas? Bicara yang jelas dong. Soal apa yang kamu maksudkan?"Yasmin mendesah, sambil memutar mata. "Bukan 'apa', tapi 'siapa', Angel.""Maksudnya?""Siapa lagi kalau bukan si Bos Tampan itu.""Siapa?""Apa maksudmu dengan bertanya 'siapa'?" serunya, setengah tidak percaya, setengah kesal. "Memangnya, siapa lagi yang menjadi Bosmu, Angel?""Oh."Tidak ada lagi jawaban dari Angel selain satu kata itu, membuat Yasmin akhirnya merasa dongkol. "Bumi kepada Angel, bumi kepada Angel. Haloo! Kamu ini sadar atau tidak
Last Updated : 2022-07-22 Read more