Tanaka bingung harus bagaimana. Dia sangat yakin yang sedang bertarung itu adalah ayah dan paman-pamannya. Pihak Kerajaan pasti telah mengirimkan prajurit terbaiknya untuk mengepung mereka di hutan ini. Akhirya Tanaka bergegas memasuki gua. Dia ingin pamit pada Ibunya. Saat sudah berhasil memasuki gua, dia melihat Ibunya sudah terlelap. Dengan pelan dia membangunkan Ibunya.“Bu,” panggil Tanaka lembut.Laras terbangun dengan heran.“Kenapa, anakku?” tanya Laras.“Aku mendengar suara pertarungan di kejauhan sana. Aku khawatir itu ayah dan paman-paman sedang serang pihak kerajaan,” jawab Tanaka.Laras terbelalak mendengarnya.“Sudah aku bilang. Harusnya dalam keadaan genting begini jangan dulu berburu,” kesal Laras.“Aku pergi ke sana ya, Bu. Aku ingin membantu ayah dan paman-pamanku,” izin Tanakan.Laras tampak bingung. Satu sisi dia takut sendirian di sana, tapi suami dan paman-pamannya pasti membutuhkan pertolongan anaknya. Laras tahu, ilmu bela diri yang dikuasai Tanaka sudah mumpun
Baca selengkapnya