"Assalamu'alaikum," sapa Tiara seramah mungkin. Melihat perempuan di hadapannya kini Tiara merasa dirinya masih begitu banyak kekurangan dalam menutupi aurat. Ya, Tiara masih mengenakan celana panjang, meski terlihat longgar, serta pashmina yang ia naikan ke bahu. "Wa'alaikumussalaam," jawab perempuan berkaca mata itu dengan senyum ramah. "Saya Tiara. Maaf, saya mau tanya, kenal Ustadzah Zia? Katanya beliau salah satu tenaga pengajar di sini?" tanya Tiara dengan santun. Senyum lembut mengulas di bibirnya. "Oh, iya, kenal. Ada yang bisa saya bantu? Soalnya hari ini Ustadzah Zia nggak masuk. Beliau izin karena kurang enak badan." Perempuan dengan nama sapaan Haura itu menjelaskan. "Oh, begitu. Nggak, nggak papa, biar besok aku ke sini lagi. Terima kasih, Ustadzah." Tiara mengangguk sopan. Kemudian mengundurkan diri dari hadapan Haura, berjalan kembali ke mobil. *Farid mempercepat langkah kakinya menuju parkiran kampus di mana mobilnya terparkir. Sekilas ia melirik jam tangannya,
Last Updated : 2022-07-16 Read more