Ninik masih terus ngedumel walau telah kembali ke kamarnya. Tangisan cucunya masih belum berhenti. Itu artinya, anak dan menantunya itu masih sibuk bergumul di dalam sana.“Sudah lah, Bun. Kita tidur saja. Sebentar lagi juga mereka pasti selesai. Lagian, mereka sudah lama libur. Mungkin sama-sama meluapkan rindu. Bunda ini seperti tidak pernah muda saja,” ucap Sahid. Pria itu memahami situasi yang dialami oleh anak dan menantunya itu. Jika masa nifas baru saja selesai, perasaan ingin melakukan penyatuan, pasti begitu besar. Dia pun pernah mengalami hal itu. “Dulu kita tidak seperti itu. Kalau anak menangis ya langsung digendong!”“Itu karena Bunda mendapatkan suami yang pengertian. Kalau anakmu itu kan egoisnya keterlaluan.”“Anakmu, anakmu, Arsyil itu bukan hanya anak Bunda, tapi juga anak Ayah!”Sahid terkekeh mendengar ocehan sang istri. Sejak dulu, pria lanjut usia itu memang selalu suka menggoda istri dan anak bungsunya. Sikap kaku kedua orang itu, men
Baca selengkapnya