“Kakek tolong Susanti Kek!” Susanti terus meronta saat dibawa paksa oleh siluman berkepala sapi. “Susanti cucu Kakek, tolong jangan sakiti cucuku dia masih kecil tuan?” rintih Pak Tua Raji seraya kesakitan dalam cekikan siluman berkepala kerbau. “Sudah diam kau pak tua nikmati saja pertunjukan adikku siluman kepala sapi itu memakan cucumu. Justru kami senang saat memakan daging anak kecil. Daging mereka masih segar dan gurih membuat kami bertambah awet muda, hahaha...,” ucap siluman kepala kerbau masih mencekik leher Pak Tua Raji. Susanti terus meronta hendak melepaskan diri dari atas pundak siluman kepala sapi, “Lepaskan aku makhluk jelek buruk rupa, lepaskan aku atau kau akan aku adukan pada MR. D Sang penjaga kota Jombang,” teriak Susanti terus meronta sambil memukul-mukul punggung siluman Sapi. Sampai di tepian hutan bambu Susanti diikat disalah satu pohon bambu yang berada disana, “Diam kau bocah nakal! Kalau terus berteriak dan meron
Terakhir Diperbarui : 2021-10-06 Baca selengkapnya