Bugh!Arya yang melihat aksi nekad Angel langsung mengambil Tindakan. Dia memukul tengkuk gadis itu sampai pingsan. Dengan cepat, Arya pun langsung menahan Angel agar tak jatuh ke lantai.“Ah, akhirnya kalian dating juga,” ucap Dida bernapas lega. Dia sudah sangat ketakutan, tapi dia juga tak bisa melakukan apa pun.“A-arya, to-tolong gue,” lirih Firman. Tenaganya benar-benar sudah habis. Firman merasakan gatal di sekujur tubuhnya. Ditambah kini dia mulai merasa ada sensasi terbakar.“Kak Dida, bantu dia. Saya tidak memiliki skill penyembuhan,” kata Arya pada Dida.Perempuan itu Nampak gugup, “A-aku tidak bisa,” katanya gagap.“Bisa. Lakukan seperti biasa.” Arya mencoba meyakinkan perempuan itu, “Bang Reza, panggil Idun dan Pak Candra ke sini. Kita tidak boleh terpisah!” perintah Arya pada Reza yang sedari tadi berdiri di belakang Arya. Dia bergeming, hanya bisa mematung melihat kengerian yang ada di hadapannya.“Bang Reza,” panggil Arya sekali lagi.Reza mengerejap dan langsung menga
Read more