Aku menutup mulutku menyembunyikan tawaku melihat tingkah Naka, pemuda itu masih saja berusaha agar bisa bertukar anggota kelompok belajar. Aku berseru dengan wajah yang masih tertawa, "Sudahlah, Naka apa masalahnya jika kita tidak satu kelompok?"Naka mengusap wajahnya, ia menjawabku dengan nada kesal, "Tentu saja itu masalah besar, kamu gadis sendiri di sana, Alice!"Aku memutar bola mataku, "Sudahlah, jangan membuat keributan, aku tidak apa-apa, kok! Dan, aku yakin tidak akan ada yang berani menakaliku, mengerti."Naka menjawab dengan lemah, "Sudahlah, kamu tidak akan mengerti perasaanku, kamu akan menganggap jika tingkahku saat ini berlebihan, padahal aku sedang mengkhawatirkanmu!"Aku memejamkan mataku dan berucap, "Ya, ya aku mengerti apa yang kamu khawatirkan, tetapi Naka ... kamu percaya padaku, bukan? Aku bisa menjaga diriku sendiri.""Terserah padamu saja, aku malas berdebat dan menjadi tontonan semua orang!"*****Naka tidak m
Last Updated : 2021-09-15 Read more