"Ah, itu, pasien itu bernama Nina, dia mengidap artritis yang cukup kronis pada sendi lututnya."Tiffany menoleh pada Philip, "Dia pasienmu?"Philip mengangguk, "Ya, aku yang melanjutkan untuk merawatnya. Usianya masih sangat muda, sekitar dua puluh lima tahun. Awal mulanya, ia mengalami kecelakaan hebat saat pulang bekerja, hal itu yang menyebabkan penyakitnya sekarang. Apalagi, orang tuanya belum lama meninggal dunia. Maka dari itu, Nina benar-benar membutuhkan perawatan yang khusus, mentalnya juga mengalami sedikit gangguan."Tiffany mengulum bibirnya. Ia ikut prihatin mendengar perkataan Philip mengenai salah satu pasiennya itu. Memang tidak terbayangkan bagaikan hidup yang harus Nina jalani. "Ah, ya. Apa kau hadir acara malam ini?"Tiffany menoleh seraya mengangguk, "David mengajakku. Sejujurnya, aku juga tidak enak karena itu adalah acara kalian, teman lama yang sudah lama berpisah. Aku hanyalah orang baru.""Astaga, kau tidak usah berlebihan seperti itu. Kami welcome pada siap
Baca selengkapnya